Aktivitas bersepeda dalam beberapa hari terakhir sedang digandrungi masyarakat. Tak hanya anak-anak, orang dewasa dan remaja, menjadikan aktivitas gowes sebagai kegiatan rutin.
Selain menyehatkan badan, berolahraga naik sepeda juga turut menciptakan udara yang bersih dan sehat dari polusi udara.
Advokat kondang dengan sederet prestasi dan penghargaan, Togar Situmorang, S.H., M.H., MAP., adalah salah satu yang gemar berolahraga termasuk bersepeda. Di akhir pekan kala tak ada kesibukan, advokat yang aktif di berbagai organisasi ini selalu menyempatkan diri untuk gowes.
“Bersepeda bikin badan kita sehat. Apalagi di pandemi covidi ini. Kita harus rutin berolahraga, makan makanan bergizi, cukup istirahat dan minum vitamin. Terpenting disiplin lakukan protokol kesehatan,” kata Togar Situmorang, Minggu (06/09/2020), di Denpasar.
Agar aktivitas bersepeda menjadi menarik dan sehat, Togar Situmorang memberikan beberapa tips bersepeda baik saat menempuh jarak jauh maupun jarak pendek.
1. Latihan Teratur;
Bersepeda jarak jauh akan menjadi lebih sulit dilakukan tanpa adanya latihan rutin lebih dulu karena tenaga akan lebih cepat habis dan tubuh menjadi lebih gampang capek. Jadi untuk melatih pernapasan serta otot supaya tidak kaget ketika mengayuh dalam perjalanan jauh.
2. Istirahat Cukup;
Sebelum bersepeda jarak jauh, pastikan untuk latihan teratur tapi tidak secara berlebihan karena anda pun tetap membutuhkan istirahat yang cukup.
3. Pengaturan Posisi Gir Sepeda;
Posisi gir sepeda menjadi bagian penting dalam setiap performa pesepeda, terutama ketika berencana untuk bersepeda jarak jauh. Posisi gir bisa kita atur dengan mengupayakan supaya posisinya sesuai dengan kekuatan kita sebagai penggunanya. Cara ini menjadi salah satu tips untuk membantu pengaturan ritme tenaga kita juga.
4. Mengonsumsi Makanan Serat Tinggi;
Salah satu tips dalam bersepeda terutama jarak jauh lainnya adalah mengonsumsi makanan serat tinggi. Sebelum melakukan perjalanan yang menguras tenaga, ada baiknya di malam hari kalian bisa mengonsumsi makanan bernutrisi tinggi, seperti misalnya buah-buahan di mana ini tak hanya berserat tinggi tapi juga mengandung mineral.
5.Mengayuh secara Tetap dan Stabil;
Kegiatan bersepeda jarak jauh sebenarnya memerlukan ketahanan fisik yang baik atau kita sebut dengan endurance. Putaran kayuhan kaki yang sebaiknya dijaga adalah 70 persen dari detak jantung paling optimal dari tubuh kita.
6. Mengontrol Diri Sendiri;
Dalam bersepeda, penting untuk tahu kemampuan diri sendiri dan terlalu bersemangat di awal biasanya hanya akan membuat fisik jauh lebih cepat lelah bahkan saat masih setengah jalan. Kayuhan awal yang terlalu cepat sama dengan penggunaan energi terlalu banyak dan itu artinya energi terbatas yang berasal dari simpanan glikogen terpakai lebih dulu.
7. Beristirahat saat Jeda Jangan Lama-lama;
Ada waktu untuk istirahat bagi para pesepeda, namun jangan terlalu lama dalam menggunakan waktu tersebut karena tujuan dari istirahat di check point adalah untuk mengembalikan kebugaran bukan mendinginkan kembali otot yang telah ‘panas’. Istirahat dengan mengayuh sepeda lebih pelan atau santai dalam beberapa waktu juga merupakan hal yang baik.
8. Cukup Minum;
Kunci dari bersepda jarak jauh agar kuat adalah cukup minum karena dehidrasi akan mengakibatkan darah mengental sehingga kegiatan mengayuh pun menjadi lebih berat.
9. Mengemil;
Sebagai penyedia energi bagi tubuh yang hendak bersepeda jarak jauh, makan adalah suatu hal yang penting.
10. Mengganti Posisi Duduk;
Duduk dengan posisi yang sama terus-menerus merupakan hal yang akan membuat tubuh cepat lelah dan tidak betah ketika bersepeda jarak jauh. Otot yang digerakkan otomatis akan cepat lelah. Jadi, cobalah untuk mengubah posisi sewaktu bersepeda dalam satu jam beberapa kali.
“Terpenting juga saat bersepeda, jaga konsentrasi, jangan gunakan ponsel saat bersepeda, dan ingat patuhi rambu lalu lintas dan hargai pengguna jalan yang lain. Bersepeda sehat, kita selamat,” pesan advokat yang juga Ketua Pengkot Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kota Denpasar ini.
Togar Situmorang sangat suka bersepeda dengan menempuh jarak jauh. Meski usianya tak lagi muda, namun ia mengaku masih cukup kuat mengayuh sepeda menempuh jarak jauh.
“Bersepeda jadi salah satu hobi saya sejak kecil. Kepada semeton titiang penghobi gowes, tetap jaga kesehatan dan hati-hati di jalan saat gowes. Salah sehat,” tutup pria yang telah lama menetap di Bali dan telah menjadi bagian dari krama Bali. (red)