Denpasar (Penabali.com) – Sebanyak 2.500 paket sembako Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) disiapkan untuk didistribusikan kepada masyarakat. Aksi sosial untuk kesekian kali selama pandemi Covid-19 ini, juga menggandeng Anggota Komisi XI DPR RI dari Daerah Pemilihan Bali, I Gusti Agung Rai Wirajaya (ARW).
Penyerahan paket secara simbolis diserahkan di Banjar Kebonkuri Lukluk, Kesiman, Denpasar Timur. Selain perwakilan penerima, turut hadir tokoh masyarakat Kesiman yang juga Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Trisno Nugroho mengatakan pandemi Covid-19 yang mulai mewabah sejak Februari 2020 berdampak luas terhadap sendi kehidupan masyarakat di Bali. Apalagi ekonomi Bali lebih besar ditopang dari sektor pariwisata sehingga dampaknya sangat signifikan.
Situasi ini mengakibatkan terjadinya kesulitan pemenuhan kebutuhan dasar terutama pangan, bagi masyarakat ekonomi ke bawah. Kesulitan tersebut berpotensi mengakibatkan lemahnya imunitas masyarakat, sehingga upaya pencegahan covid-19 tidak dapat dilakukan secara optimal.
“Kita harus bangkit bersama, bersatu, bahu membahu dan saling mendukung. Agar ekonomi segera bangkit, dan aktivitas produktif dan aman, mari kita lakukan dengan taat dan disiplin protokol kesehatan,” ucap Trisno.
Tim ARW menerangkan, 2.500 paket sembako yang disiapkan akan dibagi bertahap kepada masyarakat di 4 kabupaten yakni Badung, Tabanan, Gianyar dan Kabupaten Karamgasem.
“Kegiatan ini terlaksana sebagai tindak lanjut direalisasikannya permohonan bantuan penanganan Covid-19 dari Banjar Kebonkuri Lukluk, Desa Adat Kesiman oleh Bank Indonesia melalui Program Sosial Bank Indonesia, untuk tahap pertama ini kami distribusikan 1.000 paket,” terang salah satu Tim ARW, Ketut Astawa kepada awak media.
Adapun lembaga/kelompok masyarakat maupun komunitas penerima antara lain Banjar Kebonkuri Lukluk Denpasar, Banjar Kebonkuri Tengah Denpasar, Banjar Kebonkuri Mangku Denpasar, Banjar Kebonkuri Kelod Denpasar, Desa Adat Taman Badung, Desa Adat Mambal Badung, Desa Adat Seminyak Badung, Desa Adat Waringin Karangasem, INKAI Ranting Toja Gianyar, STT Teja Murti Tabanan, Kelurahan Kesiman, Desa Kesiman Petilan, Desa Kesiman Kertalangu, Kelurahan Dangin Puri, Desa Dangin Puri Kelod, Kelurahan Sumerta, Desa Sumerta Kaja, Desa Sumerta Kelod, Desa Sumatera Kauh, Kelurahan Penatih, Desa Penatih Dangin Puri, Kelurahan Sanur, Desa Sanur Kaja, Desa Sanur Kauh, Kelurahan Renon, Kelurahan Panjer, Desa Sidakarya, Kelurahan Pedungan, Desa Pemogan, Kelurahan Sesetan, dan Kelurahan Serangan.
“Kami sadar bantuan ini tak bisa memenuhi semua usulan yang masuk karena memang anggaran yang terbatas, kami mohon maaf. Namun paling tidak ini akan sedikit meringankan beban masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangan ditengah situasi pandemi Covid-19,” ujar Rai Wirajaya usai acara.
Pada kesempatan itu, Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI ini juga mengingatkan msyarakat agar lebih disiplin mematuhi protokol kesehatan, kendati Bali sudah masuk PPKM Level 3.
“Kalau pakai masker pakailah yang benar, saya sering lihat orang-orang itu maskernya di dagu atau di bawah hidung. Kalau semuanya disiplin vaksinasi jalan terus dan status Bali turun ke level 2 kita sangat berharap ekonomi bisa kembali bergerak normal,” harap kader militan partai berlambang banteng moncong putih dalam lingkaran ini. (red)