Denpasar (Penabali.com) – Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana (FKH Unud) menyelenggarakan Yudisium dan Pelantikan Dokter Hewan Periode ke-4 Tahun 2022, Rabu (03/08/2022). Acara dilaksanakan secara luring pada ruang Nusantara Gedung Agrokompleks Kampus Universitas Udayana Sudirman dengan menerapkan protokol pencegahan Covid-19 secara ketat.
Yudisium sekaligus pelantikan ini dhadiri dekan, para wakil dekan, para koordinator program studi, para ketua unit, para kepala laboratorium, para sub koordinator di FKH Unud. Selain itu, turut hadir juga perwakilan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Bali, Ketua Ikatan Alumni Veteriner Unud, perwakilan Kepala Karantina Pertanian Bali, perwakilan Kepala Balai Besar Veteriner Denpasar, perwakilan Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Denpasar, perwakilan Kepala Balai Pembibitan Ternak Unggul Denpasar, perwakilan Kepala Dinas Pertanian Provinsi Bali, perwakilan Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Badung, perwakilan Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kota Denpasar, perwakilan dari PT. Charoen Pockpand, PT. Wonokoyo.
Adapun jumlah lulusan yang hadir sebanyak 2 lulusan Magister Kedokteran Hewan, 10 Lulusan Dokter Hewan dan 22 orang Yudisium Sarjana Kedokteran Hewan.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Perencanaan FKH Dr. drh. I Gusti Ngurah Sudisma, M.Si., dalam laporannya menyampaikan jumlah peserta yudisium terdiri dari program sarjana berjumlah 34 orang, program magister sebanyak 2 orang, profesi 7 orang, dan program sarjana sebanyak 22 orang. Sampai saat ini jumlah lulusan FKH Udayana adalah 2.636 orang.
IPK tertinggi Program Magister Kedokteran Hewan adalah 3,98 dan IPK terendah adalah 3,94, dengan rata rata IPK 3,96. IPK tertinggi program profesi dokter hewan adalah 3,77 dan terendah adalah 3,45 dengan rata-rata 3,62. Berdasarkan lama studi program magister kedokteran hewan adalah 100%, profesi dokter hewan, lulus tepat waktu (4 semester) adalah 100%. IPK tertinggi program sarjana kedokteran hewan adalah 3,86, IPK terendah 3,26 dan rata rata IPK 3,71. Berdasarkan lama studi program sarjana kedokteran hewan adalah 8 semester sebanyak 91%, 10 semester sebanyak 4,5% dan 12 semester sebanyak 4,5%.
Acara dilanjutkan dengan mengukuhkan peserta yudisium program sarjana dan magister oleh Dekan FKH Unud Prof. Dr. drh. I Nyoman Suartha, M.Si., didampingi Wakil Dekan Bidang Akademik dan Perencanaan, Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Informasi, serta para Koordinator Program Studi yang secara simbolis dilakukan dengan memberikan ijazah dan transkrip nilai. Sedangkan bagi peserta pelantikan program profesi dilakukan penyumpahan dokter hewan kemudian diikuti dengan pemberian ijazah, transkrip nilai dan plakat.
Dekan FKH Unud menyampaikan selamat kepada peserta yudisium karena sudah dapat menyelesaikan pendidikan dengan baik. Prof. Suartha juga menyampaikan pesan kepada para peserta yudisium dan keluarganya yaitu “dokter hewan untuk menjalakan profesinya dengan berpegang teguh pada sumpaah dan kode etik dokter hewan. Untuk para mahasiswa program sarjana kedokteran hewan yang diyudisium agar melanjutkan ke program profesi dokter hewan, demikian pula kepada para mahasiswa magister kedokteran hewan yang diyudisium agar kembali menjalakan profesinya di dunia kerja.
Acara disambung dengan sambutan serta kesan pesan dari perwakilan peserta yudisium, drh. Gerda Ivana Niniarta Ginting, S.KH. Ia menyampaikan terima kasih atas ilmu dan pengalaman yang telah diberikan serta fasilitas dalam mencapai semua itu kepada civitas akademika FKH Unud. (rls)