Categories Denpasar Pendidikan

45 Apoteker FMIPA Unud Bersumpah Jalankan Tugas Profesional Penuh Integritas dan Tanggung Jawab

Denpasar (Penabali.com) – Pada hari Kamis (04/05/2023) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam menggelar acara Sumpah Apoteker Angkatan XXV Periode Mei 2023. Acara ini diadakan atas kerjasama antara Universitas Udayana dengan Konsil Kefarmasian, bertempat di Aula Gedung Pascasarjana Lantai 3 Kampus Sudirman Universitas Udayana.

Acara ini dihadiri Dekan FMIPA, Anggota Konsil Kefarmasian, Ketua IAI, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Koodinator Program Studi Profesi Apoteker FMIPA, Koordinator Program Studi Farmasi FMIPA, dan Staf Dosen Pegawai Program Studi Apoteker FMIPA.

Acara ini diikuti 45 peserta yang merupakan calon apoteker baru yang bertujuan untuk menegaskan komitmen mereka dalam menjalankan tugas profesional dengan penuh integritas dan tanggung jawab. Sumpah Apoteker ini merupakan simbol dari komitmen apoteker untuk menjalankan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab dan kepercayaan. Prosesi Sumpah Apoteker di Hindu diawali dengan mejaya-jaya artinya menjatidirikan diri dan memanjatkan syukur kepada Tuhan bahwa sudah menyelesaikan proses pendidikan di profesi apoteker dan memenuhi persyaratan untuk dilakukan pengambilan sumpah. Mejaya-jaya diperlukan untuk menyucikan diri pada saat nantinya sumpah itu diambil.

Pada periode Mei 2023, predikat mahasiswa program studi apoteker lulusan terbaik diraih Apt. Ni Ketut Nitya Cahyani, S.Farm., dengan IPK 3,92 sekaligus meraih nilai UKAI tertinggi. Prestasi yang diraih Apt. Ni Ketut Nitya Cahyani, S.Farm., tentu mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas MIPA Universitas Udayana dengan memberikan sertifikat penghargaan atas prestasinya yang luar biasa ini.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas MIPA Universitas Udayana, Dra. Ni Luh Watiniasih, M.Sc., Ph.D., menyampikan selamat kepada para mahasiswa yang mengambil sumpah sebagai apoteker. Sumpah ini adalah janji yang kuat, mengikat, dan sangat penting bagi profesi apoteker.

Dalam sumpah ini, calon apoteker baru ini telah berjanji untuk memegang teguh prinsip-prinsip etika, menghormati kepercayaan masyarakat, serta memperjuangkan kesehatan dan kesejahteraan pasien. Harapan Dekan Fakultas MIPA adalah semua apoteker baru ini dapat menjunjung tinggi prinsip-prinsip etika profesi dan selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dekan Fakultas MIPA Universitas Udayana tak lupa memberikan apresiasi yang besar kepada seluruh staf fakultas dan dosen yang telah membantu para mahasiswa dalam mengejar gelar apoteker mereka.

“Perjuangan menjadi seorang apoteker tidaklah mudah, begitu banyak rangkaian termasuk ujian yang harus dilewati sehingga janganlah membuang-buang waktu untuk menyelesaikan studi ini agar dapat lulus dengan first taker atau tepat waktu,” ujar Koordinator Program Studi Apoteker Dr. apt. I Gusti Ngurah Agung Dewantara Putra, S.Farm., M.Sc.

Ia juga berharap untuk angkatan berikutnya tetap terpelihara seperti ini serta tidak ada lagi mahasiswa yang retaker di Program Studi Apoteker Universitas Udayana. Selain itu, juga menyampaikan bahwa beliau sangat bangga kepada Apoteker Angkatan XXV Periode Mei 2023 karena mahasiswa first taker yang lulus sebesar 88,09% dengan rata-rata kelulusan nasional di periode ini sebesar 64,3%. Selain itu, Koordinator Program Studi Apoteker menyampaikan acara Sumpah Apoteker adalah acara yang sangat sakral sehingga diharapkan apoteker baru ini dapat membanggakan orang tua dan institusi tempat ia dilahirkan yaitu Universitas Udayana.

“Setelah berada di tempat kerja, jangan lupa terhadap tempat institusi menimba ilmu yaitu Profesi Apoteker Universitas Udayana,” pungkasnya. (rls)

Sumber: https://www.unud.ac.id/in/berita-fakultas2927-FMIPA-Lepas-45-Apoteker-Baru-di-Acara-Sumpah-Apoteker.html