Categories Buleleng Pendidikan

5.418 Lembar Bendera Merah Putih Siap Berkibar di Areal Publik di Kabupaten Buleleng

Buleleng (Penabali.com) – Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana, ingin membangkitkan rasa nasionalisme dan cinta Tanah Air masyarakat melalui pembagian ribuan Bendera Merah Putih yang akan dipasang di seluruh sudut kota.

Sesuai dengan Surat Edaran Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia tentang Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih, Pemerintah Kabupaten Buleleng kembali mengumpulkan bendera berbagai ukuran dari perangkat daerah, BUMD, dan perusahaan swasta. Sebanyak 5.418 hasil donasi kemudian diserahkan kepada perangkat daerah dan camat untuk selanjutnya disebarkan kepada masyarakat. Ribuan bendera tersebut diserahkan secara simbolis di Lobi Kantor Bupati Buleleng, Senin (31/7/2023), disaksikan Forkopimda dan Pimpinan Perangkat Daerah serta BUMD.

Usai penyerahan, Pj. Bupati Buleleng beserta Forkopimda mengibarkan Bendera Merah Putih di depan kantor Bupati Buleleng. Pj. Lihadnyana mengatakan tahun ini bendera harus dipasang di areal publik. Masyarakat juga didorong untuk memasang bendera di depan rumahnya secara serentak.

“Begitu pula desa-desa, dusun, kecamatan, perkantoran juga harus memasang bendera dan menghiasi lingkungannya dengan nuansa merah putih,” ujarnya.

Pj. Lihadnyana menaikkan Bendera Merah Putih di depan kantor Bupati Buleleng. (foto: ist.)

Momentum ini menurut Pj. Lihadnyana sebagai bentuk kesadaran dan cinta Tanah Air. Kedepan ia ingin memasang Bendera Merah Putih tumbuh dari kesadaran masyarakat. Tidak hanya sebatas peringatan setiap tahunnya.

“Karena kita patut bersyukur sudah diberikan warisan yang sangat berharga, sekarang kita hanya menjaga dan mengisi ini. Setiap tahun ini kita lakukan semoga ke depan Indonesia semakin maju dan kuat,” jelasnya.

Melalui peringatan 78 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, Pj. Lihadnyana mengajak masyarakat untuk mengisi kemerdekaan dengan pembangunan di segala aspek. Prioritasnya adalah perekonomian, infrastruktur, dan lain sebagainya.

“Kita patut mengucapkan rasa syukur bahwa di tahun ke-78 ini negara kita akan semakin kuat dan semakin maju. Kita bangga bahwa stabilitas ekonomi, politik, meskipun kemarin terkena pandemi Covid-19 kita sudah bisa pulihkan kembali untuk aktifitas sosial ekonomi masyarakat,” ungkapnya. (rls)