Setelah DPD Partai Golkar Provinsi Bali menyerahkan 40.000 ribu paket sembako kepada DPD Partai Golkar kabupaten/kota pada hari Jumat (2905/2020), seluruh kader langsung menindaklanjutinya dengan membagikan paket sembako tersebut kepada warga yang membutuhkan dan terdampak covid-19.
Bertempat di Desa Adat Kertasari, Minggu (31/05/2020), DPD Partai Golkar Kabupaten Karangasem menyerahkan bantuan paket sembako kepada Satgas Gotong Royong Covid-19 desa adat setempat. Paket sembako diserahkan Plt. Ketua Golkar Karangasem, I Gusti Ngurah Setiawan dan diterima Bandesa Adat Kertasari, Dewa Made Ardika.
Hadir dalam acara penyerahan ini jajaran Golkar Karangasem diantaranya Sekretaris I Wayan Putu, Bendahara I Komang Mustika Jaya, tokoh Golkar yang juga Wakil Bupati Karangasem periode 2010-2015 Made Sukerana.
IGN Setiawan mengatakan, bakti sosial Partai Golkar ini merupakan karya dan kekaryaan kader Golkar ditengah pandemi covid-19. Ia mengungkapkan, sesuai instruksi Ketua DDP Partai Golkar Provinsi Bali Nyoman Sugawa Korry agar bantuan sembako ini menyasar warga ataupun kelompok masyarakat yang tercecer dan tidak tersentuh bantuan secara formal dari pemerintah.
“Instruksi itu kami jalankan dengan menyalurkan bantuan kepada satgas gotong royong covid di tingkat desa dan dusun. Tapi kami mengakui bantuan ini tidak dapat menyentuh semua lapisan masyarakat namun setidaknya langkah kecil kami ini dapat meringankan beban mereka”, jelas Setiawan.
Sesuai platform ketujuh Partai Golkar, disebutkan setiap kader partai berlambang pohon beringin ini harus selalu mengedepankan kesetiakawanan sosial dan soliditas nasional ketika menghadapi persoalan. Platform ini kemudian diaplikasikan oleh kader-kader Partai Golkar di Kabupaten Karangasem dengan rajin turun mengedukasi masyarakat tentang upaya-upaya pencegahan penyebaran virus corona.
“Kita edukasi masyarakat betapa pentingnya menjaga pola hidup bersih, tetap mematuhi imbauan pemerintah dengan menerapkan SOP yang sudah diterapkan. Partai Golkar tidak akan pernah lelah menjawab kebutuhan masyarakat”, tegasnya.
Bandesa Adat Kertasari Dewa Made Ardika menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas gerakan peduli Partai Golkar Karangasem yang selalu aktif melakukan upaya-upaya strategis penanganan wabah covid-19.
“Desa kami kalau boleh mengklaim adalah paling awal di Karangasem sudah menerapkan jam malam. Satgas kami selalu siaga siang dan malam secara bergantian, ngayah, mengawasi pergerakan warga kami, mengingat warga kami cukup plurar, dan juga banyak warga pendatang, sehingga harus kerja ekstra dalam mengedukasi masyarakat. Sekali lagi atas perhatian Partai Golkar kami ucapkan terima kasih”, ungkapnya.
Sementara itu, tokoh Golkar asal Desa Juntal, Kecamatan Kubu, Karangasem, Made Sukerana juga mengapresiasi langkah Desa Adat Kertasari yang langsung tanggap mengamankan wilayahnya dari penyebaran covid-19. Sukerana juga berharap bantuan yang diserahkan Partai Golkar dapat membantu tugas-tugas satgas covid gotong royong dalam melaksanakan pemantauan terhadap keamanan dan keselamatan wilayahnya. Partai Golkar menilai selain paramedis sebagai ujung tombak penanganan pasien covid-19, satgas gotong royong berbasis desa/kelurahan dan desa adat juga adalah garda terdepan dalam upaya pengawasan dan percepatan penanganan covid-19.
“Saya apresiasi desa ini yang paling awal bergerak melalui aksi nyata dalam penanganan wabah covid-19, tentu ini berakibat positif dalam memotong mata rantai penyebaran pandemi covid-19. Dengan bantuan yang tidak seberapa ini adalah bentuk apresiasi Partai Golkar Karangasem kepada satgas gotong royong sehingga ini bisa lebih mendekatkan lagi hubungan Partai Golkar dengan masyarakat khususnya di Desa Kertasari”, jelas Sukerana yang juga Bakal Calon Wakil Bupati Karangasem dari Partai Golkar di Pilkada serentak tahun 2020. (red)