Rumah Ketrampilan Mie Hokholo Jadi Wadah Anggota PIA Ardhya Garini Ciptakan Produk Kreatif, Inovatif, dan Punya Nilai Jual

Penabali.com – Pemotongan pita oleh Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 3/D.III Lanud Silas Papare Ny. Lulu Budhi Achmadi menandai diresmikannya Rumah Keterampilan “Mie Hokholo”, bertempat di Kantor PIA Ardhya Garini Cabang 3/D.III Lanud Silas Papare, Kamis (28/1/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Ny. Lulu didampingi Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI Budhi Achmadi, Ketua Penggerak PKK Kabupaten Jayapura Ny. Magdalena Awoitauw, dan Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Jayapura.

Gedung LKP Mie Hokholo di kantor PIA Ardhya Garini Cabang 3/D.III Lanud Silas Papare merupakan sarana bagi istri-istri prajurit keluarga besar Lanud Silas Papare dalam melaksanakan pembekalan dan pelatihan dalam rangka menciptakan produk-produk yang kreatif dan inovatif.

Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI Budhi Achmadi menyampaikan bahwa dengan dibangunnya Rumah Ketrampilan Mie Hokholo ini dapat menjadi wadah bagi Ibu-Ibu anggota PIA Ardhya Garini untuk membangun kreatifitas dan inovasi sekaligus bersilaturahmi dan menciptakan produk-produk baru yang memiliki nilai ekonomis.

“Dengan hadirnya Rumah Ketrampilan ini, besar harapan saya anggota PIA Ardhya Garini akan semakin semangat dalam menuangkan potensi bakat keterampilan yang dimilikinya, bahkan diharapkan menjadi peluang lahirnya kemandirian ekonomi melaui kegiatan usaha yang dapat menambah penghasilan demi kesejahteraan keluarga,” lanjut Danlanud.

Hal senada disampaikan Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 3/D.III Lanud Silas Papare Ny. Lulu Budhi Achmadi. Bahwa Rumah Ketrampilan “Mie Hokholo” adalah salah satu langkah penting dalam upaya menyediakan sarana dan prasarana pelatihan yang lebih representatif kepada istri-istri anggota Lanud Silas Papare Jayapura untuk dapat mengisi waktu yang tersedia, dengan belajar dan mengembangkan kreatifitasnya dalam berbagai ketrampilan.

“Dari ketrampilan-ketrampilan tersebut diharapkan nantinya dapat tercipta produk-produk yang memiliki nilai jual, sehingga kelak dapat membuka usaha sekaligus dapat menambah penghasilan demi kesejahteraan keluarga,” terang Ny. Lulu. (red)