Jayapura (Penabali.com) – Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, Rabu (22/9/2021), bertandang ke RS TK II Marthen Indey untuk mengetahui dan memastikan kondisi terkini para tenaga kesehatan yang selamat dari kekejian, kebiadaban dan kekerasan yang dilakukan Kelompok Separatis Teroris (KST) di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, beberapa waktu lalu.
“Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan semangat kepada prajurit dan Nakes yang menjadi korban kekerasan serta kekejian KST di Distrik Kiwirok agar mereka lekas sembuh dan dapat beraktifitas kembali seperti sedia kala,” ucap Pangdam.
Selanjutnya Pangdam menyampaikan rasa prihatin yang mendalam karena para Nakes tersebut bertugas untuk kemanusiaan namun malah menjadi korban kekejaman dan kebiadaban KST.
“Kodam XVII/Cenderawasih bersama Polda Papua akan melaksanakan pengejaran serta penindakan terhadap pelaku kekerasan, kekejian dan kebiadaban yang sudah di luar batas kemanusiaan,” ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskan Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, dalam rangka mengamankan serta mengejar para pelaku, Kodam XVII/Cenderawasih juga sudah melaksanakan penambahan pasukan di Distrik Kiwirok.
“Jika sudah betul-betul sembuh dan ingin bekerja kembali di bidang kesehatan, maka saya selaku Pangdam XVII/Cenderawasih membuka pintu untuk bekerja sebagai tenaga honorer di RS TK II Marthen Indey,” tutupnya.
Sementara itu, Dokter Restu Pemanggi mewakili para tenaga kesehatan menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian dan kepedulian yang diberikan Pangdam XVII/Cenderawasih.
“Kami sangat berterimakasih terhadap Bapak Pangdam atas kepedulian, perhatian serta motivasi yang sudah diberikan kepada kami, sehingga kami bisa selamat, pulih dari trauma, lebih baik dan bersemangat, sekali lagi terima kasih Bapak Pangdam beserta staf atas kepeduliannya,” ungkapnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asintel Kasdam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf. Deki Zulkarnaen dan Karumkit TK II Marthen Indey Kolonel Ckm. dr. I Ketut Djulijasa Sp.B. (rls)