Buleleng (Penabali.com) – Peran aktif pelaku usaha dan wisata dalam upaya menekan lonjakan kasus Covid-19 sangat perlu diperhatikan demi pemulihan ekonomi khususnya di Kabupaten Buleleng. Salah satu peran yang wajib dilakukan adalah dengan selalu menerapkan Prokes yang ketat meski kasus Covid-19 di Buleleng melandai.
Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng, Ketut Suwarmawan, mengatakan salah satu potensi penyebaran Covid-19 ada pada sektor pelaku usaha seperti restoran dan tempat wisata. Oleh karena itu, pihaknya selalu menghimbau kepada pengusaha restoran dan tempat wisata agar senantiasa wajib menerapkan Prokes yang ketat.
“Patuhi aturan kapasitas tempat wisata dan usaha, menertibkan kerumunan, serta selalu menerapkan Prokes kepada pengunjung adalah salah satu cara dalam mencegah penularan Covid-19. Semoga dengan kesadaran dan taat Prokes, pandemi segera berlalu dan perekonomian cepat pulih kembali,” harap Suwarmawan.
Sementara itu terkait kasus harian Covid-19, Kadis Kominfosanti Buleleng ini mengungkapkan hari ini kasus konfirmasi dan sembuh belum ada penambahan alias nihil.
Secara kumulatif kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Buleleng sebanyak 10.451 orang, dengan rincian sembuh 9.910 orang, meninggal 537 orang dan masih dalam perawatan sebanyak 4 orang. (rls)