Badung (Penabali.com) – Pasca ditunjuknya Indonesia yakni Pulau Bali sebagai tuan rumah dalam kegiatan internasional Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa langsung turun ke Bali untuk meninjau kesiapan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dari sisi keamanan.
Dalam kunjungannya itu, Panglima TNI didampingi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II, Pangdam IX/Udayana, Kapolda Bali, Komandan Pangkalan TNI AU I Gusti Ngurah Rai, Direktur Operasi PT Angkasa Pura I dan General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
“Tugas kami adalah penanggung jawab sektor keamanan untuk KTT G20, kami disini meninjau tempat-tempat kegiatan peserta, dalam kunjungan tersebut dijelaskan panduan dari PT Angkasa Pura I dan semua elemen yang beroperasi di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai,” jelas Panglima TNI.
“Kami akan merencanakan ploting personil-personil yang diperlukan melalui identifikasi, sehingga kita perlu tahu besaran petugas yang diperlukan, pasti akan kami konfirmasi juga jumlah negara maupun para petinggi yang akan datang,” sambungnya.
Terkait kesiapan bandara, Herry Sikado menjelaskan Panglima TNI mengecek alur kedatangan terminal internasional baik dari delegasi KTT G20 maupun penumpang penerbangan internasional biasa. Pengecekan dimulai dari desk hospitality KTT G20, Mini Lab Bandara hingga proses keluar.
“Sejauh ini kami sudah siap menerima tamu delegasi KTT G20 ataupun penumpang internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Tugas kami sebagai penyedia fasilitas, mulai dari hospitality desk serta paling utama protokol kesehatan yang tidak terlepas dari sinergi stakeholder terkait,” ujar Herry.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Panglima TNI dan jajarannya, telah merespon kegiatan internasional ini untuk memastikan keamanan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai yang menjadi salah satu tempat beraktivitas para peserta KTT G20, semoga dapat berjalan dengan baik,” tutup Herry. (rls)