Denpasar (Penabali.com) – Djapa Winaya Cup merupakan salah satu program kerja dari Himpunan Mahasiswa Agroekoteknologi (Himagrotek) FP Unud. Acara ini merupakan bagian dari acara PESTA (Pentas Seni dan Talenta Agroekoteknologi).
Adapun tujuan dari diselenggarakannya acara ini di setiap tahunnya, ialah untuk mewadahi bakat olah raga civitas FP Unud khususnya di bidang olahraga bulu tangkis, meningkatkan sportifitas seluruh pihak yang terlibat, sekaligus sebagai penghormatan kepada Bapak Djapa Winaya selaku pendiri Prodi Agroekoteknologi di FP Unud
Djapa Winaya Cup tahun ini mengusung tema “Membangun Sportivitas dan Solidaritas untuk Agroekoteknologi yang Kompak dan Semangat”. Acara ini diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Udayana.
Djapa Winaya Cup ini dilaksanakan secara offline bertempat di Gedung Bulu Tangkis Sarwa Guna Wangya, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, pada hari Sabtu, 08 Oktober 2022 s.d Minggu, 09 Oktober 2022. Acara dibuka Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gede Ustriyana, M.M.
Para peserta pertandingan bulu tangkis Djapa Winaya Cup dalam rangka PESTA ke-13 berjumlah 31 tim, 6 orang tunggal kategori tunggal putri, 15 tim kategori tunggal putra dan 10 tim ganda putra. Peserta berasal dari Fakultas Pertanian Universitas Udayana. Pertandingan bulutangkis ini dipimpin wasit I Putu Hitapriya Asyera dan Made Danni Divendra Nanda.
Acara diakhiri dengan penyerahan hadiah lomba berupa piala, sertifikat, dan uang tunai kepada para pemenang pertandingan bulu tangkis.
Berikut nama pemenang dalam pertandingan bulu tangkis:
1. Kategori Tunggal Putri:
* Juara I Natasya Oktavia Mangadang
* Juara II Gita Pesona Br Barus
* Juara III Hartati Sipayung
2. Kategori Tunggal Putra:
* Juara I Himagri 2
* Juara II I Dewa Gede Arta Permana
* Juara III I Nyoman Buana Putra Nugraha
3. Kategori Ganda Putra:
* Juara I I Nyoman Buana Putra Permana dan I Dewa Gede Arta Permana
* Juara II Kaon Bili Hasegawa dan I Wayan Yanto Artawan
* Juara III Anggi Josua Purba dan Komang Maha Aditya Oka Panka. (rls)