Denpasar (Penabali.com) – Sosok Prof. I Nyoman Darma Putra, M.Litt., Ph.D., tak asing lagi dalam dunia sastra, budaya, dan pariwisata. Sebelum berkiprah di bidang akademik, Guru Besar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana (Unud) ini, adalah seorang jurnalis. Pria kelahiran Denpasar, 5 Desember 1961 ini aktif melaksanakan penelitian dan publikasi tentang sastra, budaya dan pariwisata.
Suami Diah Suthari ini memiliki pengalaman akademik internasional. Dia pernah menjadi peneliti pasca-doktoral di KITLV Leiden (2010), The Cross-Cultural Centre Ascona, Swiss (2012), dan University of Melbourne, Australia (2015).
Prof. Darma Putra menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Sastra Universitas Udayana tahun 1985, kemudian pendidikan S2 di University of Sydney (1994), dan S3 di University of Queensland, Australia (2003). Prof. Darma Putra mulai menjadi dosen di Prodi Sastra Indonesia tahun 1986. Tahun 2014-2017, dia menjadi Korprodi Magister (S2) Kajian Pariwisata Program Pascasarjana Unud, dan mulai Februari 2022, diangkat sebagai Koprodi Doktor (S3) Kajian Budaya Fakultas Ilmu Budaya Unud.
Dalam berbagai kesibukan mengajar dan menjadi korprodi, Prof. Darma Putra aktif meneliti dan publikasi di tingkat nasional dan internasional. Tahun 2018, terpilih sebagai Dosen Berprestasi Unud, dan lolos bersama delapan finalis Dosen Berprestasi Kemenristek Dikti Bidang Sosial Humaniora.
Tahun 2022, Prof. Darma Putra diberikan anugerah dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Unud sebagai dosen dengan raihan Score Sinta Tertinggi di antara seluruh dosen Unud. Anugerah ini diserahkan dalam peringatan Dies Natalis Unud, 29 September 2022. (rls)