Denpasar (Penabali.com) – Anggota DPD RI dari Dapil Bali, Made Mangku Pastika, memenuhi undangan DPD Partai Golkar Provinsi Bali di Wantilan Golkar Bali Jalan Surapati, Denpasar, Jumat (3/2/2023).
Kehadiran Gubernur Bali Periode 2008 – 2018 itu, mengundang tanda tanya banyak kalangan. Saat ditanya awak media apakah kehadirannya di Golkar Bali menjadi sinyal kuat untuk bergabung ke partai berlambang pohon beringin itu, Mangku Pastika mengatakan kapasitas dirinya hadir sebagai Anggota DPD RI.
“Saya hari ini memenuhi undangan sebagai DPD Dapil Bali, kalau ada suara masuk partai, ya wajar,” katanya.
Menurut Mangku Pastika, Partai Golkar selama ini konsisten mendukung pemerintah. Namun demikian, Golkar yang berada di lingkaran pemerintah tetap tidak kehilangan daya kritisnya. Buktinya kata Mangku Pastika, Golkar berperan sangat signifikan utamanya saat pandemi.
“Saya sebagai Anggota DPD saya hadir siapapun yang ngundang saya hadir. Kita tidak boleh lupa, saat saya terlunta-lunta dibuang orang khan ada yang mungut, Golkar, Demokrat, Gerindra kita khan gak boleh lupa itu,” tuturnya.
Ketika didesak lagi oleh awak media niat Mangku Pastika gabung ke Golkar, lagi-lagi mantan Kapolda Bali ini menegaskan saat ini dirinya masih fokus ke DPD. Mangku Pastika mengatakan, Anggota DPD tidak boleh jadi pengurus partai. Jadi setelah tidak lagi sebagai Anggota DPD, jika mau masuk sebagai anggota partai politik tidak masalah dan tidak ada yang mempersoalkan.
“Mau jadi apa juga boleh, mau jadi wartawan, paling enak itu hidup jadi wartawan, boleh tanya apa aja ya khan dan saya pasti gak bisa diatur seperti kalian,” ujarnya sambil tertawa. (red)