Mangupura (Penabali.com) – Renewable Energy Certificate (REC) yang diterbitkan PT PLN (Persero) kini telah resmi digunakan oleh Marriott Courtyard Bali. Demi menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan, Marriott Courtyard yang berlokasi di Seminyak, Badung, Bali, kini telah dilayani listrik ramah lingkungan melalui REC PLN.
Pembelian REC dari PLN ini memungkinkan Hotel Marriott Courtyard untuk mengklaim bahwa energi yang mereka gunakan bersumber dari energi baru terbarukan (EBT).
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali, I Gede Agung Sindu Putra menyampaikan bahwa PLN sebagai perusahaan penyedia layanan listrik, menawarkan REC sebagai bagian dari upaya untuk mendorong penggunaan energi bersih di seluruh Indonesia.
Dirinya merespon positif terhadap pembelian REC yang dilakukan oleh Marriot Courtyard.
“Beberapa hotel di Bali telah mempercayakan kebutuhan layanan listrik yang bersumber pada energi baru terbarukan (EBT) kepada PLN, dan hal ini juga turut dilakukan oleh Marriott Courtyard yang secara langsung mendukung upaya pemerintah dalam transisi energi menuju zero emission 2060,” jelasnya.
Pembelian REC PLN yang dilakukan Marriot Courtyard adalah sebesar 15% dari pemakaian kWh selama 3 tahun mulai dari Agustus 2024 dan berakhir di bulan Juli 2027.
REC PLN ini kemudian diserahkan langsung oleh Manager PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bali Selatan, Bapak I Putu Kariana kepada Emilio Fortini selaku General Manager Marriott.
Kariana mangatakan bahwa PLN menyambut baik kerjasama ini dan berharap dapat melibatkan lebih banyak properti di bawah naungan Marriott Group untuk beralih ke energi terbarukan melalui pembelian REC.
“Kerjasama ini menjadi bukti bahwa sektor perhotelanjuga memiliki peran penting dalam mendukung target energi bersih nasional,” ujarnya. Ia berharap langkah ini dapat menginspirasi hotel dan resor lain di Bali dan sekitarnya untuk mengikuti jejak Marriott Courtyard dalam mendukung masa depan yang lebih hijau bagi industri pariwisata di Indonesia.
General Manager Marriott, Emilio Fortini menyampaikan bahwa upaya yang dilakukan oleh perusahaannya merupakan bagian dari strategi keberlanjutan yang dijalankan oleh hotel untuk mengurangi jejak karbon dan mendukung tujuan global dalam memerangi perubahan iklim.
“Kami sangat bangga dapat bekerja sama dengan PLN dalam inisiatif ini. Pembelian REC ini tidak hanya sejalan dengan visi kami untuk menyediakan pengalaman menginap yang mewah dan berkelanjutan, tetapi juga mencerminkan tanggung jawab kami terhadap lingkungan,” ujar Emilio Fortini, General Manager Marriott.
Tidak hanya itu, pihak Marriott juga mengisyaratkan bahwa langkah ini akan menjadi contoh bagi properti Marriott lainnya di Indonesia. “Kami berharap properti – properti Marriott lainnya dapat mengikuti jejak ini dan bersama-sama mendukung transisi menuju energi bersih di Indonesia,” tutupnya. (rls)