(Pendam IX/Udayana). Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., bersama rombongan melaksanakan kunjungan kerja di Atambua, Kabupaten Belu, NTT, dalam rangka meninjau Pos LIntas Batas Negara (PLBN) Motaain, sekaligus menggelar acara minum teh sore (Afternoon Tea) dengan Panglima Angkatan Bersenjata Timor Leste atau biasa disebut Panglima F-FDTL, Mayjen Tito Da Costa Critovao.
Demikian disampaikan Kapendam IX/Udayana Kolonel Kav Jonny Harianto G, S.I.P., terkait Kunjungan Kerja (Kunker) Panglima TNI di Kabupaten Belu, NTT pada Kamis (29/8/2019).
Setibanya di Bandara A.A. Bere Tallo Atambua, rombongan Panglima TNI yang menggunakan Pesawat CN 292 TNI AU langsung disambut Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., bersama Kapolda NTT Irjen Pol. Raja Erizman, Danrem 161/WS Brigjen TNI Syaiful Rahman, S.Sos., dan unsur Forkopimda Kabupaten Belu.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan acara tradisi penyambutan oleh Bupati Belu, Willybrodus Lay, SH., dengan mengalungkan kain Tais yang merupakan kebanggaan masyarakat NTT.
Agenda kegiatan kunker Panglima TNI di tapal batas darat Negara RI dengan RDTL kali ini dimaksudkan untuk meninjau dan mengecek langsung kondisi serta pelaksanaan tugas para Prajurit TNI AD yang sedang melaksanakan tugas operasi pengamanan perbatasan di PLBN Motaain di Kabupaten Belu.
Setelah melaksanakan peninjauan, Panglima TNI bersama Panglima F-FDTL menggelar acara afternoon tea, sebagai wujud jalinan kerjasama yang selama ini sudah berjalan dengan baik diantara Angkatan Bersenjata kedua negara jelas Kapendam.
Setelah melaksanakan acara afternoon tea, dihadapan para awak media, Panglima TNI mengatakan, bahwa inti dari pertemuan ini adalah untuk meningkatkan kerjasama militer khususnya dalam bidang pendidikan antara kedua negara.
“Bahwa kita memiliki kemampuan dalam menyelenggarakan pendidikan setingkat Tamtama, Bintara maupun Perwira, baik untuk TNI AD, TNI AL dan TNI AU”, tegas Panglima TNI.
Turut hadir mendampingi Panglima TNI diantaranya, Asops Panglima TNI, Aslog Panglima TNI, Pangdam XVIII Kasuari, Pangkoarmada III, Pangkoopsau III, Kapuskersin TNI, staf Panglima TNI dan para pejabat Kodam IX/Udayana serta pejabat Pemda Kabupaten Belu. (red)