Denpasar (Penabali.com) – Made Arya Amitaba resmi menahkodai DPP IARMI (Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia) masa bakti 2021 – 2025. Amitaba dilantik oleh Ketua Umum IARMI, Zulkifli Hasan, bertempat di Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, Senin (20/12/2021).
Turut hadir menyaksikan upacra pelantikan, Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, Wayan Koster dan Cok Ace, Ketua DPRD Bali Nyomn Adi Wiryatama, Kapolda Bali, Pangdam IX/Udayana, Sekda Provinsi Bali, Danrem 163/Wira Satya, Danlanal Benoa Bali, Danlanud I Gusti Ngurah Rai Bali, Kepala OJK Kantor Regional 8 Bali-Nusra, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Direktur Utama Bank BPD Bali, dan undangan lainnya.
“Saya ajak para alumni untuk berhimpun dalam wadah IARMI untuk membulatkan tekad dan pengabdian tanpa batas bagi nusa dan bangsa,” kata Amitaba saat diwawancarai awak media usai dilantik.
Amitaba menegaskan, IARMI Bali akan meningkatkan pemahaman bela negara kepada masyarakat, khususnya para generasi muda.
“Bela negara ini sangat diperlukan negara kita, apalagi pada saat situasi dan kondisi bangsa kita sekarang ini,” ucap bankir asal Sukawati, Gianyar ini.
Ia juga menegaskan, bahwa IARMI tidak berafiliasi dengan aktifitas politik karena IARMI merupakan wadah bagi para alumni Resimen Mahasiswa yang bebas dari pengaruh partai politik. Kendati anggotanya ada yang duduk di partai politik namun IARMI tetap konsisten pada sikap pengabdian kepada nusa dan bangsa sebagai kekuatan komponen cadangan.
“IARMI akan terus membumikan 4 pilar kebangsaan, Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ucap Dirut BPR Kanti ini dengan tegas.
Sementara itu, Ketua Umum Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) Zulkifli Hasan berharap Ketua DPP IARMI Bali dapat memperkuat wawasan kebangsaan anak-anak muda di Bali dan mempertebal rasa kecintaan dan bela negara kepada Tanah Air, Indonesia
“Generasi muda harus dilatih dan dididik agar cinta pada Merah Putih, bangsanya, dan tidak lagi ada perbedaan ras, suku, agama, serta kelompok,” harapnya. (rls)