Atasi Krisis Imbas Covid-19, BEDO Sodorkan 6 Tips Bantu UMKM

Pandemi virus corona (covid-19) berimbas kepada semua sektor bisnis dan usaha di belahan dunia termasuk Indonesia khususnya Bali. Di “masa jeda” roda usaha saat ini disikapi serius oleh Yayasan Business & Export Development Organization (BEDO).

Untuk menyikapi kelesuan ekonomi saat ini, Program Manager BEDO Jeff Kristianto berinisitif membantu pelaku UMKM. Dengan sigap Jeff membuat Whatsapp Grup (WAG) dan memimpin diskusi yang didalamnya terdapat 72 anggota BEDO. Diskusi berjalan sangat interaktif mengenai imbas covid-19 terhadap roda usaha dan bisnis terutama para member BEDO.

Setelah berlangsung selama hampir dua jam, diskusi menghasilkan kesepakatan 6 poin utama sebagai tips untuk membantu meringankan beban pelaku UMKM.

“Hasil diskusi via WAG itu mengerucut pada 6 poin utama dan sepakat mengusung tagar inspiratif, yaitu #DirumahAja dan #BEDOJuara. Semoga ini dapat membantu para pelaku usaha lainnya dalam menghadapi masa sulit seperti saat ini, serta semuanya selalu dalam keadaan sehat dan stay safe,” harap Jeff Kristianto di Sanur, Rabu (18/03/2020).

Ke-6 poin penting dari hasil diskusi BEDO sebagai berikut.

Pertama; melakukan negosiasi dengan bank, buyer, dan pemasok untuk keringanan cicilan, penundaan pengiriman, dan kontrak.

Kedua; tekan pengeluaran dan cek biaya satu persatu, serta stop atau tunda yang tidak perlu, bila perlu stop produksi.

Foto: Program Manager BEDO, Jeff Kristianto.

Ketiga; fokus menjual produk dengan masa kadaluarsa pendek.

Keempat; perluas segmen pasar dan tidak bergantung pada satu segmen saja, bila perlu segera beralih segmen untuk sementara waktu, dari ekspor menjadi lokal.

Kelima; perkuat penjualan online dengan promosi yang lebih giat melalui media sosial (medsos), karena saat ini semakin banyak yang bekerja dari rumah, dan meningkatkan rentang usia juga demografi (memperluas pasar online).

Keenam; segera sampaikan kabar terburuk kepada semua pekerja, agar mereka memahami situasi yang ada. Sebab, semakin ditutupi akan semakin tercium.

“Kita berharap hasil diskusi ini akan meringankan beban UMKM sehingga dalam situasi seperti ini mereka bisa tetap survive,” ujar Jeff. (red)