Jakarta (Penabali.com) – PT Angkasa Pura I (AP1) mencatat telah melayani 6.722.941 pergerakan penumpang sepanjang Juli 2023, atau mengalami pertumbuhan sebesar 32% jika dibandingkan dengan jumlah pergerakan penumpang pada periode yang sama di tahun 2022 lalu yang mencapai 5.091.507 penumpang.
Jumlah pergerakan penumpang pada Juli 2023 tersebut sekaligus menjadi angka pergerakan penumpang bulanan tertinggi di bandara-bandara AP1 sejak periode pandemi global Covid-19, serta mengungguli angka penumpang bulanan tertinggi sebelumnya yang tercatat terjadi pada Mei 2023 dengan jumlah 6.259.598 penumpang.
“Memasuki paruh kedua di tahun 2023, Angkasa Pura I kembali meneruskan catatan positif terkait operasional perusahaan. Pertama, jumlah pergerakan penumpang di 15 bandara pada Juli 2023 mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan dibandingkan dengan catatan pada Juli 2022 lalu. Yang kedua, di mana hal ini merupakan hal yang sangat menggembirakan, jumlah pergerakan penumpang pada Juli 2023 merupakan yang tertinggi sejak masa pandemi Covid-19 pada Maret 2020 silam,” ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi.
“Tingkat pemulihan atau _recovery rate_ jumlah pergerakan penumpang Juli 2023 jika dibandingkan dengan Juli 2019 atau periode sebelum pandemi juga sangat positif, yakni mencapai 89%. Artinya, perlahan tapi pasti, jumlah trafik di bandara-bandara AP1 sudah semakin mendekati ke kondisi sebelum pandemi Covid-19. Tentunya hal ini merupakan catatan yang sangat positif bagi perusahaan dan dunia penerbangan nasional,” lanjut Faik Fahmi.
Faik Fahmi menambahkan, jumlah pergerakan penumpang Juli 2023 terbagi atas 5.237.947 penumpang rute domestik dan 1.484.994 penumpang rute internasional. Jumlah penumpang rute internasional AP1 pada Juli 2023 sekaligus tercatat merupakan yang tertinggi sejak tahun 2020 atau awal mulai masa pandemi Covid-19.
Pada periode Januari hingga Juli 2023, secara kumulatif AP1 telah melayani sebanyak 39.870.022 pergerakan penumpang, atau mengalami pertumbuhan sebesar 43% dibandingkan dengan catatan pada periode yang sama di tahun 2022 yang mencapai 27.933.686 pergerakan penumpang.
Selama periode tujuh bulan berjalan di tahun 2023, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menjadi bandara dengan jumlah pergerakan penumpang terbanyak yang dilayani, yakni mencapai 11.889.028 penumpang. Jumlah ini terbagi atas 5.541.580 penumpang rute domestik dan 6.347.448 penumpang rute internasional.
Menyusul di urutan kedua, Bandara Juanda Surabaya dengan jumlah penumpang sebanyak 8.093.661 penumpang dengan rincian 6.963.188 penumpang rute domestik dan 1.130.473 penumpang rute internasional. Sedangkan di urutan ketiga adalah Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 6.186.116 penumpang. Rinciannya, 5.975.946 penumpang rute domestik dan 210.170 penumpang rute internasional. (rls)