Buleleng (Penabali.com) – Bertempat di Ranggon Sunset, Senin (01/11/2021), Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra memberikan bonus kepada pelatih dan atlet Buleleng yang telah mengharumkan nama Buleleng dalam event bergengsi PON XX Papua Tahun 2021 beberapa waktu lalu.
Bonus ini diberikan sebagai bentuk apresisasi dan motivasi seluruh atlet Buleleng untuk lebih semangat dalam berlatih dan berjuang pada kejuaraan lainnya.
Dalam kesempatan itu, mewakili Bupati Buleleng, Wabup Sutjidra juga menyampaikan selamat dan sukses atas raihan prestasi membanggakan dari para atlet Buleleng yang berjuang mewakili kontingen Bali.
“Semoga prestasinya dapat meningkat lagi ke level internasional. Tentunya harus melalui latihan yang keras dan semangat dari para pelatih juga,” harapnya.
Sementara itu, Ketua KONI Buleleng, Nyoman Artha Widnyana, menyampaikan bahwa sebanyak 12 atlet dan 2 pelatih mendapatkan bonus atas raihan prestasinya pada ajang PON XX di Papua. Pemberian bonus itu adalah sebagai bentuk apresiasi dan motivasi dari Pemkab Buleleng melalui KONI Buleleng.
“Kami dari KONI Buleleng mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemkab Buleleng. Selama ini kami selalu didukung dalam berbagai hal, termasuk anggaran yang selalu cukup kami terima untuk membina dan memberikan apresiasi,” terangnya.
Terkait jumlah bonus, Ketum Artha Widnyana menerangkan atlet peraih emas perorangan mendapat bonus sebesar Rp.25.000.000, medali perak sebesar Rp.12.500.000, dan medali perunggu Rp.8.000.000. Sementara untuk atlet beregu diberikan bonus sebesar Rp.15.000.000 per orang untuk peraih medali emas, Rp.8.000.000,- medali perak dan perunggu sebesar Rp. 4.000.000.
Sedangkan untuk pelatih yang sukses meraih medali lerak diberikan bonus sebesar Rp.5.000.000, dan perunggu sebesar Rp.3.000.000.
“Kami sangat berharap seluruh atlet dan pelatih Buleleng dapat terus beprestasi dalam berbagai kejuaraan, baik itu di tingkat provinsi, nasional maupun internasional,” harapnya.
Terakhir, Artha Widnyana juga meminta seluruh atlet untuk berkomitmen berjuang demi Buleleng. Hal ini disampaikan mengingat banyak atlet Buleleng pindah daerah kontingen karena tergiur bonus yang lebih besar.
“Kami mohon untuk semua atlet dan pelatih untuk berkomitmen mengharumkan nama Buleleng, jangan tergiur bonus lebih besar dari daerah lain,” pungkasnya. (rls)