Denpasar (Penabali.com) – BPR Kanti kembali mengadakan acara tahunan Temu Wirasa Stakeholder Gathering 2024, yang berlangsung pada Jumat (27/12/2024) malam di Hongkong Garden Restoran, Denpasar. Acara ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus momen istimewa dengan pengundian Tabungan ArisanKu yang menawarkan hadiah utama Mitsubishi Pajero Xpander, Honda Scoopy, dan televisi.
Acara tersebut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Pj. Gubernur Bali S.M. Mahendra Jaya, Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Ketut Sumedana, Bendesa Agung MDA Bali Ida Panglingsir Agung Putra Sukehat, Kepala OJK Bali Kristrianti Pudji Rahayu, serta ratusan undangan lainnya.
Direktur Utama BPR Kanti, Made Arya Amitaba, menyampaikan bahwa acara ini bertujuan mempererat hubungan dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, regulator, nasabah, dan masyarakat. Ia juga memaparkan kinerja BPR Kanti yang tetap solid dengan pertumbuhan kredit mencapai 13,51% (year-on-year) dan peningkatan dana pihak ketiga sebesar 15,08%. Bahkan, saat pandemi COVID-19 pada 2022, kredit BPR Kanti tumbuh signifikan hingga 48,7%.
“Dengan ROA sebesar 2,8% dan ROE mencapai 28%, kami optimis dapat mencapai target aset Rp 1 triliun pada tahun mendatang,” ujar Arya Amitaba. Ia juga mengumumkan bahwa Tabungan ArisanKu tahun depan akan kembali dengan hadiah yang lebih menarik, termasuk Toyota Fortuner, Innova Zenix, Toyota Rush, dan Honda Scoopy.
Pj. Gubernur Bali, S.M. Mahendra Jaya, memberikan apresiasi kepada BPR Kanti atas konsistensinya dalam menyelenggarakan acara ini. Ia menyebut acara ini sebagai simbol transparansi, komitmen, dan sinergi antara institusi keuangan, masyarakat, dan para pemangku kepentingan.
“Kegiatan seperti Pengundian Tabungan ArisanKu ini bukan hanya ajang selebrasi, tetapi juga simbol kebersamaan dan kepercayaan yang menghadirkan manfaat nyata,” ungkapnya. Ia juga memuji program CSR BPR Kanti bertajuk Tahu Diri Berbalas Budi, yang mendukung desa adat melalui pelatihan para legal adat, diskusi penyelesaian masalah adat, serta penghargaan kepada desa adat terbaik di Bali.
Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, Ketut Sumedana, yang turut hadir sebagai pembicara, menekankan pentingnya peran BPR Kanti dalam menjaga nilai-nilai budaya Bali. “Sebagai lembaga berbasis kearifan lokal, BPR Kanti harus terus mendukung stabilitas ekonomi sambil mempertahankan identitas budaya Bali,” ujarnya.
Acara ini juga menghadirkan talkshow nasional dengan pembicara Prof. Effendi Gazali dan Dr. Roberto Akyuwen, yang membahas strategi optimisme menuju 2025. Selain itu, penghargaan diberikan kepada desa adat terbaik dari sembilan kabupaten/kota di Bali sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam menjaga tradisi dan budaya lokal.
Dengan semangat kolaborasi dan gotong-royong, BPR Kanti berkomitmen untuk terus menjadi mitra masyarakat Bali dalam mendukung perekonomian dan kesejahteraan bersama. (ika)