Categories Buleleng Kesehatan

Buleleng Catat Nol Kasus Baru, Satgas Covid-19 Ajak Warga Taat Prokes dan Ikut Vaksinasi

Buleleng (Penabali.com) – Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Kabupaten Buleleng telah ditetapkan pada tingkatan level 2 berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 20 Tahun 2022.

Terkait itu, Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng, Ketut Suwarmawan, kembali mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa disiplin menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dalam aktivitas sehari-hari dan tetap antusias mengikuti vaksinasi hingga dosis ketiga atau booster.

Bertempat di ruang kerjanya, Selasa (5/4/2022), Ketut Suwarmawan menerangkan Inmendagri Nomor 20 Tahun 2022 itu mulai berlaku hari ini sampai dengan tanggal 18 April 2022.

“Kita masih berada di level 2 pada PPKM hingga dua minggu ke depan. Ini semua berkat peran aktif semua pihak dalam menekan penyebaran Covid-19 dan komitmen bersama dalam menyukseskan program percepatan vaksinasi,” ujarnya.

Ditambahkan, capaian vaksinasi booster di Kabupaten Buleleng terhitung hari kemarin sudah mencapai 38,67% dan masih akan terus meningkat setap harinya. Suwarmawan yang Kadis Kominfosanti Buleleng itu menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen menyebarluaskan informasi terkait jadwal vaksinasi, baik itu vaksinasi dosis I, II dan booster. Selain melalui media digital, Dinas Kominfosanti Buleleng secara berkelanjutan menyasar desa/kelurahan melakukan siaran keliling menggunakan mobil unit.

“Kami telah berkomitmen untuk terus menyebarluaskan informasi jadwal vaksinasi ke seluruh desa/kelurahan yang ada di Buleleng. Semoga komitmen ini senantiasa mendapat respon positif dari masyarakat untuk antusias melakukan vaksinasi,” harap Suwarmawan.

Pemerintah Kabupaten Buleleng berharap melalui aksi gotong royong lintas sektoral dan juga partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat, level PPKM berangsur-angsur menurun dan pandemi cepat terlewati menjadi endemi dengan tetap mengedepankan Prokes dan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

Sementara itu, perkembangan terkini penanganan kasus Covid-19 di Buleleng masih tercatat melandai. Suwarmawan menyampaikan hari ini nihil pencatatan.

“Sekarang nihil semua, baik itu kasus konfirmasi baru, pasien sembuh maupun kasus pasien meninggal dunia. Semoga besok perkembangannya lebih baik lagi, dan kita harapkan bersama tidak ada penambahan kasus konfirmasi baru,” pungkasnya. (rls)