Buleleng (Penabali.com) – Pemerintah Buleleng melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disdagperindagkop UKM) Kabupaten Buleleng menggelar kegiatan jalan santai dalam rangka memperingati Hari Koperasi ke-75, Jumat (22/7/2022).
Kegiatan ini mengambil start di halaman Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja menuju Pasar Banyuasri dengan kegiatan serbu pasar yang kemudian finish kembali di Gedung Gde Manik Singaraja yang dirangkaikan dengan kegiatan pasar rakyat.
Kegiatan jalan santai ini dilepas langsung Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng Gede Suyasa dan beberapa Pimpinan SKPD Pemkab Buleleng.
Mewakili Bupati Buleleng, Sekda Suyasa dalam sambutannya menyampaikan, menindaklanjuti Instruksi Presiden (Inpres) No.2 Tahun 2022 tentang Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dimana setiap daerah pengadaannya harus lebih banyak menggunakan E-Catalog dan harus menggunakan E-Catalog lokal. Maka dari itu, kesempatan bagi pelaku UMKM dan koperasi untuk bisa masuk didalam sistem E-Catalog lokal sehingga semua pengadaan barang dan jasa yang ada di daerah bisa dinikmati UMKM dan koperasi.
“Untuk bisa seperti itu, koperasi harus bisa masuk ke ruang digital, agar bisa menjadi digital, maka semuanya harus bisa meningkatkan kualitasnya dan mendekatkan diri pada modernitas,” ungkapnya.
Lebih lanjut Suyasa menekankan agar seluruh gerakan koperasi, KUD, KPN dan yang lainnya harus mulai meningkatkan diri untuk bisa menjadi lebih berkualitas dan masuk ke dunia moderen sehingga tema dari HUT Koperasi tahun ini yakni “Menjaga Koperasi Tetap Modern dan Menjaga Kedaulatan Pangan dan Energi,” bisa tercapai.
“Koperasi sebagai landasan yang sangat kuat di bidang ekonomi dalam level menengah ke bawah dan sekarang diberikan ruang masuk ke digital supaya koperasi menjadi lebih baik, berkualitas dan lebih berdaya saing menuju digitalisasi,” ucapnya.

Sementara itu ditemui usai kegiatan, Kepala Disdagperinkop UKM Buleleng, Dewa Made Sudiarta, menyampaikan bahwa perayaan HUT Koperasi tahun ini berbeda setelah 2 tahun tidak diadakan karena pandemi. Dimana kegiatan kali ini meliputi pasar rakyat, pameran UMKM dan serbu pasar serentak untuk belanja ke pasar langsung tepatnya di Pasar Banyuasri sehingga dapat membangkitkan pemulihan ekonomi daerah khususnya di Kabupaten Buleleng.
“Selain hal itu, kita juga mengadakan layanan konseling sesuai arahan bupati, bagaimana pelaku UMKM dan koperasi ini agar bisa masuk kedalam pengadaan barang dan jasa secara digital,” tandasnya.
Lebih lanjut, Sudiarta mengajak seluruh elemen masyarakat kedepannya ikut menguatkan kolaborasi antara koperasi, UMKM, dan juga stakeholder lain agar selalu ada dalam suatu ekosistem bisnis dan rantai pasok yang bagus, serta difasilitasi penguatan pasar karena koperasi modern itu harus paham bagaimana menguatkan tata kelola koperasinya, mengerti dan memahami akses pasar, apalagi dengan adanya digitalisasi ini.
“Harapannya kedepan koperasi bisa lebih maju, mandiri dan berjaya agar menjadi penyangga perekonomian masyarakat kita di daerah dan mendukung perekonomian kita juga di nasional,” harapnya.
Di kesempatan berbeda, Komang Widiada dari Koperasi Bumi Sari Dana mengatakan, dirinya sangat mendukung sekali dilaksanakannya kegiatan seperti ini karana sangat menyentuh kepada lapisan masyarakat bawah sehingga bisa meningkatkan ekonomi kerakyatan khususnya di Buleleng.
“Saya harapkan kedepannya koperasi yang ada di Buleleng bertumbuh, berkembang dan mengalami peningkatkan untuk selanjutnya,” pungkas Widiada yang juga selaku Ketua Pengawas Koperasi Bumi Sari Dana. (rls)