Butuh Penampilan Fresh, Segar dan Percaya Diri? Datanglah ke Braia, Klinik Spesialis Kulit dan Kelamin

Kini telah hadir Klinik Spesialis Kulit dan Kelamin Braia, sebuah klinik yang terpercaya dan sesuai standar yang diatur pemerintah. Berlokasi di Jalan Gatot Subroto Barat No. 361 Denpasar, klinik yang didirikan oleh 7 orang dokter spesialis kulit dan kelamin ini tak hanya akan “mempermak” kecantikan wajah Anda, namun juga menangani berbagai penyakit kulit dan kelamin. Di klinik ini, segala pertanyaan trend wajah dan kecantikan, Anda dapatkan.

“Disini kami memberikan pelayanan yang berkualitas, terjamin dan sesuai dengan standar pemerintah. Jadi Braia Klinik sangat lengkap dan mampu mengatasi semua problem permasalahan kulit dan kelamin”, jelas salah satu dokter spesialis pendiri Braia Klinik, dr. I Dewa Gede Agung Manik S., M.Biomed, Sp.KK., didampingi juga dua dokter spesialis pendiri Braia, dr. Irene Tantia Utami, M.Kes , Sp.KK., dan dr. Ni Made Dina Pranidya Ari, M.Biomed, Sp. KK., saat acara media gathering yang dilaksanakan di Braia Klinik, Jumat (25/1).

Menjaga kesehatan kulit adalah hal yang sangat penting bahkan sudah menjadi kebutuhan semua orang. Tidak hanya wanita, kini kaum laki-laki juga sangat memperhatikan kesehatan kulit dan wajahnya untuk menjaga penampilan. Menjaga penampilan tetap terlihat sehat dan segar adalah cara paling ampuh menumbuhkan rasa percaya diri. dr. Manik mengatakan, banyaknya klinik-klinik kesehatan kulit dan kecantikan bahkan lewat online, harus diwaspadai. Karena tak sedikit ada yang tak mengantongi ijin dan operasionalnya tak memenuhi standar yang ditetapkan pemerintah.

“Jangan sampai klinik langganan anda tidsk sesuai dengan standar pemerintah. Karena jika itu terjadi pada anda maka tentu akan membahayakan diri sendiri”, kata dr. Manik.

Anda tak perlu ragu untuk datang ke Braia Klinik Spesialis Kulit dan Kelamin, baik dengan tujuan konsultasi maupun melakukan perawatan. Karena ditempat ini, fasilitasnya lengkap, aman dan terjangkau.

“Braia Klinik dilengkapi dengan berbagai fasilitas, salah satunya Sterilized and Hygiene Program dimana treatment mampu menularkan HIV melalui sentuhan tangan dokter dan perawat serta dari alat-alat infeksious. Namun di Braia Klinik kami memakai sistem steril dengan alat bantu autoclave, spon dan topi pasien satu kali pakai, dan disini setiap ruangannya memiliki antiseptic khusus”, papar dr. Manik.

Tak perlu meragukan Braia Klinik ini. Karena selain fasilitas tadi, ada beberapa keunggulan di klinik yang telah diresmikan Dinas Kesehatan Kota Denpasar, 23 September 2018. Dokter yang menangani semuanya adalah dokter spesialis kulit dan kelamin, dan ke-7 dokter spesialis tersebut juga praktek di Braia Klinik.

Ke-7 dokter spesialis itu adalah, dr. Luh Made Budiani, M.Biomed, Sp.KK., dr. I Dewa Gede Agung Manik S., M.Biomed, Sp.KK., dr. Desak Made Putri Pidari, M.Biomed, Sp.KK., dr. Irene Tantia Utami, M.Kes., Sp.KK., dr. Yulia Trisna Wijaya, M.Biomed, Sp.KK., dr. Ni Made Dina Pranidya Ari, M.Biomed, Sp.KK. dan dr. Ida Ayu Komang Utami Dewi, M.Biomed, Sp.KK.

3 dari 7 Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin sebagai pendiri Braia. Dari kanan-kiri kemeja putih, adalah dr. I Dewa Gede Agung Manik S, M.Biomed, Sp.KK., dr. Ni Made Dina Pranidya Ari, M.Biomed, Sp.KK., dan dr. Irene Tantia Utami, M.Kes., Sp.KK., beserta staf Braia.

Fasilitas lainnya ada private room, SDM yang qualified, dan yang terpenting bahwa Braia Klinik ini telah mengantongi ijin yang menjadi syarat pendirian sebuah klinik kesehatan mulai dari ijin operasional klinik, ijin praktek dokter spesialis, ijin apoteker, ijin asisten apoteker, dan tenaga medis dan perawat yang berpengalaman.

“Kami juga memiliki cream atau obat di instalasi farmasi. Jadi setelah konsultasi, dapat resep dan pasien bisa langsung ambil obatnya”, ujar dr. Dina Pranidya Ari.

Sebelum menutup media gathering ini, para dokter spesialis ini memberikan tips untuk menjaga kulit tetap sehat dan fresh. Mulai dari menjaga pola makan dengan memperbanyak mengkonsumsi air putih, sayur dan buah-buahan. “Hindari juga makan makanan cepat saji atau junk food”, pesan dr. Manik.

Masyarakat yang aktivitasnya lebih banyak di luar rumah, juga harus memperhatikan kelembaban kulit dan wajahnya. Kulit yang terpapar sinar matahari langsung, sebaiknya memakai suncream, memakai topi dan masker.

“Saat mandi juga diperhatikan bahwa sabun untuk badan dan wajah itu beda. Bersihkan wajah secara rutin engan produk sabun wajah yang disesuaikan dengan jenis kulit”, imbuhnya. (red)