Ditengah wabah covid-19, Pemerintah Kota Denpasar tetap fokus dan serius terhadap ancaman demam berdarah dengue (DBD). Untuk itu Pemerintah Kota Denpasar melakukan pengasapan (fogging). Kali ini fogging dilakukan di Lingkungan Kangin, Celuk dan Lingkungan Maniksaga, Kelurahan Panjer.
“Fogging fokus dilakukan di lingkungan tersebut karena sudah ada dua warga yang terjangkit demam berdarah,’’ ungkap Lurah Panjer, I Made Suryanata, Selasa (28/4/2020), sembari menambahkan fogging ini merupakan yang kedua kali dilakukan bekerjasama dengan kepala lingkungan setempat dan Juru Pemantau Jentik (Jumantik).
Sementara itu Kadis Kesehatan Kota Denpasar, dr. Luh Putu Sri Armini mengatakan dalam mengantisipasi DBD pihaknya telah melakukan fogging secara keseluruhan di wilayah Kota Denpasar. Fogging sudah dilakukan menggunakan mesin ULV (Ultra Low Volume) yakni fogging keliling dengan mesin yang diangkut dengan mobil.
Pengasapan ini bertujuan untuk membunuh nyamuk dewasa, namun tidak dapat membunuh jentik dan telur nyamuk demam berdarah. Karena itu, sebelum fogging saat ini dilakukan upaya pemberantasan jentik dan telur nyamuk terlebih dahulu dengan penaburan bubuk larvasida secara massal pada seluruh tempat-tempat penampungan air, baik yang positif jentik maupun yang berisiko tinggi akan terdapat jentik (larvasidasi massal) oleh semua jumantik bersama masyarakat. (red)