Hari ini kasus positif covid-19 di Kota Denpasar bertambah 3 orang. Ketiganya merupakan suami, mertua, dan ipar dari seorang dokter yang berdomisili di Kelurahan Sumerta Denpasar Timur.
“Kami sudah mendapat laporannya. Selain itu kasus OTG juga bertambah 31 orang dan ODP bertambah 1 orang”, jelas Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Selasa (2/6/2020), di Denpasar.
Hasil tracking tim gugus tugas di Kota Denpasar secara kumulatif terdapat status Orang Tanpa Gejala (OTG) 650 kasus namun 331 orang diantaranya telah dinyatakan sehat setelah menjalani isolasi mandiri. Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 309 kasus namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 258 orang. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 82 kasus dimana 25 orang diantaranya sudah dinyatakan negatif setelah menjalani Swab Test.
Sementara itu, Banjar Pemeregan Kelurahan Pemecutan harus mengambil langkah cepat dengan menutup akses Jalan Gunung Kawi dan Jalan Gunung Raung untuk umum. Tindakan ini diambil setelah salah satu pedagang di Jalan Gunung Kawi dinyatakan positif covid-19.
Kelian Adat Banjar Pemeregan sekaligus Ketua Satgas Gotong Royong Covid-19 Banjar Pemeregan I Gusti Made Bayu Jayadi mengatakan, untuk mengantipasi penularan dan memutus mata rantai covid-19, pihak banjar terpaksa menutup akses keluar masuk ke Jalan Gunung Kawi dan Gunung Raung kecuali bagi penghuni dan itu pun diawasi dengan ketat Satgas Gotong Royong Covid-19 Banjar Pemeregan.
Bayu Jayadi mengungkapkan, aktifitas masyarakat akan kembali normal pada Rabu 3 Juni 2020 besok. Namun sebelum pedagang yang berasal dari luar wilayah Banjar Pemeregan mulai berdagang di wilayah Banjar Pemeregan, akan dilakukan rapid test terlebih dahulu. (red)