Buleleng (Penabali.com) – Tahun 2021, Dinas Sosial Buleleng kembali menyalurkan bantuan kepada Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang tersebar di beberapa desa di Kabupaten Buleleng.
Dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (18/11/2021), Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, I Putu Kariaman Putra, menjelaskan tahun 2021 pihaknya kembali menyalurkan 80 bibit babi kepada KUBE. Jumlah tersebut menyesuaikan dengan kondisi anggaran Pemkab Buleleng di masa pandemi Covid-19.
“Memang tahun ini hanya 8 KUBE yang akan menerima bantuan bibit babi. Namun demikian kami tetap mendorong semua desa untuk membentuk KUBE, dan tahun depan kami upayakan lagi untuk menambah volumenya,” terang Kariaman.
Disinggung terkait pola penyaluran bantuan kepada KUBE, Ia menegaskan bahwa jenis bantuan KUBE tersebut adalah murni dari usulan pemerintah desa. Hal ini menjadi dasar pertimbangan, karena pemerintah desa yang mengetahui secara baik bagaimana potensi masyarakatnya.
“Jenisnya tidak hanya babi saja, ada yang meminta bantuan kambing. Ini tergantung potensi masyarakatnya, jadi dengan demikian kami harapkan bibit yang kami salurkan dapat dikembangkan dengan baik,” ujarnya.
Selain itu, Kariaman juga menerangkan mekanisme monitoring dan evaluasi pasca penyerahan bantuan. Sesuai dengan perjanjian bersama rekanan, KUBE diberikan jaminan seminggu terhitung sejak bantuan bibit babi diterima. Jika bibit babi mati dalam kurun waktu seminggu itu, maka akan segera diganti oleh rekanan.
“Kami bersinergi dengan pemerintah desa untuk melakukan monitoring, jika kedepan terjadi penyimpangan terhadap pengembangan bibit babi itu, misalnya disengaja dijual setelah menerima bibit, kami akan alihkan bantuan itu kepada KUBE di desa lainnya,” tegas Kariaman.
Kariaman berharap KUBE dapat berkembang dan produktif, baik untuk kelompok maupun kesejahteraan keluarganya. Disamping itu, kesukseskan KUBE juga diharapkan mampu memotivasi kelompok lainnya untuk lebih produktif lagi.
Ditambahkan, piihaknya akan terus berupaya mengembangkan inovasi dan sinergitas bersama pemerintah desa serta CSR untuk dapat menuntaskan program pengentasan kemiskinan di Buleleng.
“Kami akan terus meningkatkan produktivitas warga binaan Dinas Sosial Buleleng, baik itu penyandang disabilitas, Lansia, ODHA, mantan napi dan juga waria. Sehingga dengan demikian, masyarakat Buleleng dapat berkembang, mandiri dan sejahtera,” pungkas.
Adapun data KUBE yang menerima bantuan bibit babi, yakni KUBE Desa Lokapaksa, Bubunan, Ringdikit, Banjar, Sumberkima, Patas, Tinga-tinga, dan KUBE di Desa Banjar Tegal. (rls)