Categories Bali Berita Buleleng

Disdikpora Buleleng Sambangi Rumah Penerima PIP

Singaraja ( Penabali.com ) – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng melalui Subkor Peserta Didik SD kembali melakukan kunjungan ke beberapa rumah siswa kurang mampu di Desa Pangkung Paruk,Kecamatan Seririt, Buleleng. Hal ini guna memastikan, bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) yang diberikan pemerintah tepat sasaran.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Made Astika Minggu (4/2) mengatakan PIP bertujuan membantu biaya personal pendidikan peserta didik yang berasal dari keluarga miskin/rentan miskin agar tetap bersekolah hingga dapat menyelesaikan pendidikan sampai tamat SMA/SMK. Siswa yang dikunjungi memang sesuai dengan laporan dari Kepala Sekolah terlihat jelas dari kondisi rumah, faktor pendapatan ekonomi dan letak geografis memang kurang dari kata mampu. “Meski begitu, siswa kita kunjungi ini memiliki semangat untuk bersekolah, bahkan berjalan kali dengan medan yang cukup ekstrim untuk sampai ke sekolah,”terang Astika.

Selain itu, para siswa yang dikunjungi Subkor Peserta Didik SD , orang tuanya tidak mempunyai pekerjaan yang tetap. Orang tuanya ada yang bekerja buruh harian, merantau ke luar Kabupaten dan hanya tinggal dengan nenek. Melihat kondisi seperti itu, Disdikpora pun mewanti-wanti ke pihak Sekolah melalui operator Dapodik agar segera mengusulkan kembali di tahun 2024 ini. “ Kita minta ke sekolah baik SD maupun SMP agar melakukan validasi data sesuai dengan di lapangan. Sehingga program PIP ini bisa lebih tepat sasaran,”terang Astika.

Sesuai data Disdikpora Kabupaten Buleleng, tahun 2023 lalu dari 13.568 siswa Sekolah Dasar, sudah melakukan aktivasi penerima PIP sebanyak 13.194 orang. Sedangkan yang belum hanya 374 orang. Jumlah siswa yang belum melakukan aktivasi terkendala berbagai persoalan, semisal jarak dengan bank penyalur terlalu jauh,sehingga siswa terkadang menunda – nunda melakukan aktivasi. “ Ini yang aktivasi kan siswa langsung, jadi kalau misalnya jarak dengan bank penyedia jauh, mereka lantas menunda – nunda itu. Kadang juga mereka tidak ada kendaraan untuk ke Bank penyalur,”tandasnya.

Astika pun menargetkan, aktivasi data PIP akan dirampungkan pada maret 2024 mendatang,khusus untuk Sekolah Dasar. ( ika )