Denpasar (Penabali.com) – Kegiatan penyuluhan jasa keuangan dan edukasi mengenai stimulus Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam menghadapi pandemi Covid-19 kembali digulirkan Dewan Pimpinan Nasional Peradah (DPN Peradah) Indonesia bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan dan bersinergi dengan Anggota Komisi XI DPR RI dari Dapil Bali, I Gusti Agung Rai Wirajaya (ARW).
Kegiatan penyuluhan yang mengusung tema “Kebijakan Stimulus OJK Dalam Menghadapi Covid 19“, dilaksanakan di Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Sabtu (17/07/2021).
“Belum banyak yang tahu apa itu OJK apa tugas dan fungsinya. Karenanya lewat penyuluhan yang dilakukan ke rumah-rumah warga kita berharap masyarakat akan semakin mengenal dan paham tentang keberadaan OJK. Apalagi berbagai kebijakan OJK juga sangat membantu meringankan beban masyarakat khususnya pelaku usaha ditengah pandemi Covid-19,” kata Agung Rai Wirajaya disela kegiatan.
Anggota Fraksi PDI Perjuangan ini menjelaskan, bahwa penyuluhan yang dilaksanakan door to door ke rumah-rumah warga dan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat, bertujuan untuk menjelaskan kebijakan OJK terkait stimulus menghadapi Covid-19 dalam bentuk pemberian pamflet kebijakan OJK RI.
Selain itu, juga untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap stimulus OJK ditengah pandemi Covid-19 dalam rangka menjaga kestabilan ekonomi khususnya bagi masyarakat menengah ke bawah.
“Apalagi di masa PPKM Darurat saat ini, tentu kebijakan ekonomi yang diambil pemerintah dalam hal ini OJK tujuannya untuk menjaga agar ekonomi kita tetap stabil,” ujar kader militan banteng moncong putih ini.
Dalam kegiatan penyuluhan jasa keuangan dan edukasi mengenai stimulus OJK dalam menghadapi pandemi Covid-19, juga diselipkan pemberian bantuan sembako kepada warga yang membutuhkan dan terdampak Covid-19.
Menurut Agung Rai Wirajaya, pemberlakuan PPKM Darurat tentu memberi dampak kurang baik bagi perekonomian. Namun demikian, Ia meyakinkan bahwa PPKM Darurat jika efektif dilaksanakan semua pihak maka akan mengendalikan angka kasus baru Covid-19. Kata kuncinya tegas Agung Rai Wirajaya, semua pihak baik pemerintah bersama-sama masyarakat wajib disiplin mematuhi protokol kesehatan. Disisi lain, upaya vaksinasi yang gencar dilaksanakan pemerintah juga harus didukung oleh kesadaran masyarakat untuk divaksin. Sehingga harapan menuju kekebalan komunal atau herd immunty akan dapat tercapai.
“Dengan demikin tentu harapan kita jika covid ini mampu kita kendalikan maka ini momen untuk mengembalikan ekonomi kita, membangkitkan ekonomi Bali,” harapnya.
Sementara itu, bantuan sembako yang diserahkan kali ini berjumlah 550 paket dan disalurkan kepada masyarakat menengah ke bawah, petani dengan skala menengah ke bawah, buruh harian, pekerja serabutan, sopir maupun ojek, dan masyarakat kurang mampu yang terdampak Covid-19.
“Saya sangat berterimakasih kepada OJK sebagai mitra kerja kami di Komisi XI DPR yang sangat peduli dan berperan aktif dalam penanganan Covid-19 di sektor ekonomi khususnya di Provinsi Bali,” terang Agung Rai Wirajaya. (red)