Denpasar (Penabali.com) – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Udayana (LPPM Unud) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Pedoman dan Petunjuk Teknis Hibah Udayana University International Senior Researcher Fellowship (UNISERF)”, bertempat di Aula Pascasarjana Kampus Sudirman Denpasar, Jumat (8/7/2022).
FGD ini diikuti Ketua dan Sekretaris LPPM, para dekan, Direktur Pascasarjana, para wakil dekan I, wakil direktur I, Koordinator KUI, para Ketua UP2M, para Koordinator Program Studi Sarjana di lingkungan Universitas Udayana.
Rektor Unud Prof. Antara mengapresiasi kinerja yang telah ditunjukkan Tim UNISERF LPPM Unud yang diketuai Ni Made Ary Esta Dewi Wirastuti, S.T., M.Si., Ph.D., dalam mengeksekusi kegiatan ini, sehingga mampu menghasilkan draft buku pedoman dan petunjuk teknis hibah UNISERF yang rencananya akan diterbitkan dalam Bahasa Inggris.
Target utama dari hibah ini adalah partnership atau fellowship dengan peneliti bertaraf internasional yang menjadi ketua peneliti dengan Senior Research Fellow Unud yang berkolaborasi dengan peneliti Unud.
Pelaksanaan FGD ini dalam rangka penyempurnaan Pedoman dan Petunjuk Teknis Hibah UNISERF yang akan diluncurkan tahun ini.
“Tujuan Hibah UNISERF ini adalah memberikan kesempatan kepada peneliti Unud untuk meningkatkan kompetensinya serta memberikan kesempatan untuk bekerja sama dengan peneliti senior internasional,” tegasnya.
Rektor juga berharap dengan adanya hibah ini, terjadi peningkatan iklim akademik yang baik di Universitas Udayana. Kegiatan yang mendukung internasionalisasi adalah peningkatan di bidang non akademik, yaitu penyelesaian pembangunan 27 gedung di lingkungan Unud yang ditargetkan selesai di tahun 2022 ini, serta pembangunan sarana prasarana, terutama yang berada di Kampus Jimbaran untuk menunjang segala kegiatan dosen dan mahasiswa di Kampus Udayana Jimbaran. (rls)