Jawa Timur (Penabali.com) – Forkopimda Jawa Timur, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta, Kasdam V/Brawijaya Brigjen TNI Agus Setiawan, Plh. Sekda Provinsi Jatim Heru Tjahjono bersama Pejabat Utama Polda Jatim, dan Forkopimda Kota Batu, melakukan pengecekan posko dan lokasi bencana alam banjir di wilayah kota wisata Batu, Jumat (5/11/2021).
Seperti diketahui, peristiwa bencana alam banjir bandang yang menerjang Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur, terjadi pada Kamis (4/11/2021) kemarin. Banjir disertai lumpur, material batu, kayu dan sebagainya itu menerjang rumah warga, dan menghanyutkan 10 orang, dimana 9 orang ditemukan meninggal dunia dan 1 orang masih dalam pencarian.
Sebelum meninjau lokasi bencana, Kapolda Jatim bersama Sekda. Jatim dan Kasdam V/Brawijaya serta Walikota Batu melakukan rapat untuk penanganan bencana, dengan membentuk satgas gabungan dari dari unsur pemerintah provinsi, pemerintah kota dan TNI-Polri.
Usai melakukan rapat, Kapolda Jatim bersama Sekda, Kasdam dan Walikota Batu langsung meninjau lokasi bencana.
“Yang pertama yaitu satgas pemulihan, yang kedua adalah satgas identifikasi korban, yang ketiga adalah satgas logistik, lalu yang keempat adalah satgas komunikasi, yang ke lima satgas pendataan,” paparnya.
“Kami mengharapkan tim akan bersinergi dan bekerja. Langkah pertama adalah pemulihan terlebih dahulu dengan membersihkan, yang kedua dari beberapa korban tadi sudah ditemukan, tinggal satu orang yang belum, yang ketiga kami mohon kepada masyarakat khususnya nanti apabila terjadi hujan lagi agar mewaspadai betul jalur air yang nanti akan turun, sehingga kami akan menginformasikan baik kepada masyarakat di sepanjang jalur sungai, yang diduga menjadi aliran air untuk mengungsi terlebih dahulu, karena keamanan jiwa lebih penting,” jelasnya.
Kapolda juga mengatakan, akan melaksanakan analisa dan evaluasi terkait dengan satgas yang sudah dibentuk ini, sehingga harapannya bisa pulih kembali.
“Tentunya kami merelokasi dulu, selanjutnya mencari korban dan memberikan pelayanan kesehatan serta logistik sudah terpenuhi,” tambahnya saat di lokasi kejadian.
“Kami bersama bapak Sekda, bapak Kasdam dan Ibu Walikota tadi membentuk tim-tim yang sudah kami bentuk, yang paling penting tolong kepada masyarakat kalau nanti dihimbau untuk mengungsi tolong diikuti terlebih dahulu, karena takutnya nanti kalau ada hujan susulan dan akan terjadi longsoran lanjutan, jadi itu yang paling penting. Ayo patuhi apa yang disampaikan oleh petugas,” tegasnya. (rls)