Categories Buleleng Event Olahraga

Futsal Championship Tahun 2022 Libatkan 26 Tim, Proyeksi Juara Cabor Futsal di Porprov Bali

Buleleng (Penabali.com) – Untuk terus menggali potensi-potensi futsal di Buleleng, Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (ASKAB PSSI) Buleleng menggelar Futsal Championship.

Kejuaraan futsal ini merupakan bagian dari program kerja tahunan dari ASKAB PSSI. Sebanyak 26 tim berlaga pada Futsal Championship Tahun 2022 ini.

Ditemui usai membuka kegiatan, Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, yang juga selaku Ketua ASKAB PSSI Buleleng, Gede Suyasa, menyatakan bahwa kejuaraan ini merupakan kegiatan tahunan. Tahun sebelumnya, kejuaraan futsal ini diadakan dengan mengundang tim-tim yang berhasil menjuarai turnamen futsal yang diadakan komunitas-komunitas. Tahun ini, kejuaraan diadakan mengundang seluruh anggota klub yang bernaung di bawah ASKAB PSSI Buleleng.

“Nanti kalau klub ini sudah bisa membina, melatih anggotanya, kita akan memiliki potensi di Porprov di dua tahun yang akan datang,” ungkapnya.

(foto: ist.)

Ditanya terkait kemungkinan diadakannya liga futsal, Suyasa menjawab hal tersebut perlu dipikirkan lebih lanjut. Saat ini, Ia menyampaikan belum ada anggota klub di bawah naungan ASKAB PSSI Buleleng yang memiliki tim futsal. Dalam kejuaraan futsal tahun ini, dari 34 klub yang diundang sebanyak 26 tim yang ikut mengirimkan tim futsalnya.

“26 ini ternyata punya tim. Liga futsal tentu berbeda, mungkin hanya 1 level. Karena masih terbatas seleksi tingkatan level mana klub mereka di futsal. Kedepan mungkin perlu dipikirkan apakah kejuaraan atau liga,” paparnya.

Dalam sambutannya pada pembukaan kejuaraan futsal, Suyasa menyampaikan bahwa dirinya berharap seluruh pemain bisa menjunjung tinggi sportifitas dan fairplay. Kepada offisial dari masing-masing tim agar ikut menjaga keamanan ketertiban tim, termasuk menjaga pendukungnya.

“Panitia saya harapkan tetap menjaga objektivitas, netralitas, independen dan profesional. Wasit saya berharap tidak ada keberpihakan semuanya kembali pada menciptakan situasi yang sportif dan fair play,” tegasnya. (rls)