Categories Bali Berita Buleleng

Hari Pertama Beroperasi, MPP Kabupaten Buleleng Disambut Baik Masyarakat

Singaraja ( penabalai.com ) – Beroperasi di hari pertama, Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Buleleng yang terletak di lantai tiga Pasar Banyuasri disambut baik oleh masyarakat pada Selasa ( 7/11) kemarin. Keberadaan MPP ini dirasa sangat mempermudah pelayanan publik dapat diakses langsung oleh warga Buleleng.

Seperti yang diungkapkan, Putu Aditya Pratama asal Desa Dencarik, Kecamatan Banjar, Buleleng. Pihaknya sedang mengurus perizinan ID Pekerja Migran Indonesia ( PMI ) di Dinas tenaga Kerja Kabupaten Buleleng. Ia mengaku lega bisa mengakses pelayanan publik di dalam mal. Menurutnya, pelayanan publik seperti ini memberikan kemudahan kepada warga di Buleleng. “Saya pertama lihat di Media Sosial, Pelayannya cepat, lebih bersih, lebih luas sehingga nyaman saja untuk mengurus surat – surat,”pungkasnya.

Sementara itu, Dikonfirmasi terpisah Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu ( DPMPTSP ) Made Kuta, mengungkapkan tingkat kunjungan di hari pertama di Mall Pelayanan Publik sudah mencapai 97 orang. Mereka meniru berbagai administrasi di 18 instansi yang ada di MPP ini. Namun saat ini menurutnya, keberadaan MPP masih terkendala Sumber Daya Manusia. “Kalau untuk masalah SDM, itu kita kembalikan ke OPD masing- masing. Kita menginginkan OPD yang ada juga membawa petugas yang paham masalah digitalisasi,”ucap Kuta.

Selain masalah keberadaan Sumber Daya Manusia, hal lain yang masih terkendala yakni, kelengkapan di masing – masing OPD yang ada. Bagaimana sarana dan prasarana yang dibawa masih tergolong sedikit.” Kami tegaskan kembali ke instansi terkait agar membawa sarpras, karena DPMPTSP hanya menyiapkan  meja kursi dan laptop, masalah kelengkapan, itu OPD yang punya,”tandasnya.

Menurut Kuta, kunjungan dihari pertama yang paling mendominasi ada di Instansi Perizinan. Dimana banyak warga, menurut Kuta Ijin praktek dokter, ijin LPK atau Yayasan.” Tentu kami akan sosialisasikan terus ke Masyarakat, supaya masyarakat tahu sudah bisa kami layani 152 layanan di MPP. Kalau masalah internet atau layanan digital sudah aman,”tutupnya. ( ika )