(Humas KOMI TNI). Komite Olahraga Militer Indonesia (KOMI) TNI akan turun di 10 cabang olahraga dalam keikutsertaan pada even kejuaran olahraga militer di tingkat internasional yang akan dilaksanakan di Wuhan China bulan Oktober 2019 mendatang.
Ke-10 cabang olahraga itu adalah, Shooting, Parachuting, Judo, Boxing, Taekwondo, Sailing, Orienteering, Fencing, Archery dan Triathlon.
“Untuk itu kita harus menyiapkan atlet-atlet TNI sejak sekarang agar bisa mendapat hasil yang maksimal”, ujar Kepala Pusat Jasmani dan Peraturan Militer Dasar (Kapusjaspermildas) TNI, Brigjen TNI Sapriadi S.I.P., saat memimpin rapat pertama Program Kerja KOMI Tahun Anggaran 2019, di Kantor Pusjaspermildas Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (4/4).
“Atlet prajurit TNI yang berprestasi, baik yang ada di Mabes TNI dan jajaran Angkatan Darat, Laut dan Udara agar disiapkan dengan matang untuk mencetak prestasi gemilang,” harapnya.
Wakil Ketua KOMI TNI menjelaskan, CISM adalah organisasi olahraga militer dunia yang bermarkas di Brussel Belgia. “Visinya adalah untuk meningkatkan stabilitas keamanan dan perdamaian dunia serta ajang diplomasi”, ucapnya.
“Indonesia telah menjadi anggota CISM sejak tanggal 1 April 2010 (anggota ke-133) dan telah mengikuti beberapa kali kegiatan CISM di luar negeri dalam berbagai even”, imbuhnya. (red)