Wakil Gubernur Bali Tjok Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) hadir di acara Seminar Nasional Arsitektur, Budaya, dan Lingkungan Binaan, yang diselenggarakan Fakultas Teknik Universitas Dwijendra Denpasar, Sabtu (10/8/2019), di Aula Sadhu Gocara kampus setempat. Wagub Cok Ace sekaligus sebagai keynote speaker di seminar yang bertajuk, “Semarayana #1-2019.
Menurut Wagub Cok Ace, Orang Bali sudah sejak dulu memiliki keyakinan dan pengabdian yang kuat terhadap Sang Maha Pencipta. Hal ini diperlihatkan dari budaya dan ritual Hindu Bali yang sarat akan nilai-nilai luhur. Namun seiring berjalannya waktu, masuknya pariwisata sejak tahun 1970-an, Bali mulai mengalami akulturasi dan modifikasi seni dan budaya Bali.
“Pada era revolusi industri, seluruh kegiatan ekonomi akan bergerak menuju digitalisasi. Dimana arah perkembangan ekonomi masa depan akan bertumpu pada ekonomi digital yang mengedepankan dua elemen utama, yaitu pasar dan bakat,” kata Wagub Cok Ace dihadapan mahasiswa.
Era revolusi industri 4.0 adalah masa dimana informasi dan teknologi berkembang pesat dan digunakan sebagai bagian kehidupan sehari-hari. Sehingga diperlukan pengembangan dan penguatan tiga kapasitas hidup masyarakat khususnya generasi milineal yang bertumpu pada rasa keingintahuan mengenai perkembangan teknologi informasi.
“Setelah itu kita harus bisa mengakses teknologi informasi dengan ketersediaan fasilitas dan infrastruktur yang mumpuni, sehingga kedepannya kita semua mampu menggunakan teknologi informasi untuk kehidupan sehari-hari,” ucapnya.
Dikatakan juga, pengembangan dan penguatan ekonomi, sosial, budaya dan spiritualitas diterjemahkan melalui visi pembangunan Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” yakni Atma Kertih, Jana Kertih, Wana Kertih, Segara Kertih, Danu Kertih dan Jagat Kertih, sehingga sistem kerja yang berlaku akan terintegrasi sekaligus interaksi antara masyarakat, pemerintah dan pebisnis akan terkorelasi dengan baik pula.
Seminar nasional dihadiri Rektor Universitas Dwijendra I Gede Sedana, Ketua Yayasan Dwijendra Denpasar I Ketut Wirawan, dan para dekan di lingkungan Undwi.
Seminar ini menghadirkan narasumber dari guru besar Universitas Kristen Duta Wacana Yogyakarta Prof. Ir. Titien Saraswati, M.Arch., Ph.D., dan arsitek kondang yang sudah Go-Internasional, I Ketut Siandana, S.T., IAI. (red)