Kadin Bali Siap Sukseskan Sport Tourism, Ramia Adnyana: “Kolaborasi pariwisata dan olahraga tambah devisa negara”

Penabali.com – Diawali kunjungan pada saat libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Ketua MPR RI yang sekaligus terpilih menjadi Ketua Umum PB IMI Bambang Soesatyo memanggil Ketua Koni Bali Ketut Swandi yang didampingi Ketua Kadin Bali Made Ariandi ke kediamannya di Tegal Besar, Gianyar.

Dalam pertemuan tersebut Ketua Koni Bali dan Ketua Kadin Bali dan beberapa stakeholder di Bali membahas terkait pengembangan sport tourism kedepan.

Bak gayung bersambut, Koni Bali dan Kadin Bali menyampaikan siap mendukung sport tourism dikembangkan di Bali. Hal ini disampaikan Ketua Koni Bali Ketut Swandi saat melakukan kunjungan kerja ke Kadin Bali. Ketua Koni Bali diterima langsung Ketua Umum Kadin Bali Made Ariandi yang didampingi Wakil Ketua Umum Bidang Akomodasi dan Pengembangan Pariwisata Dr.(C) I Made Ramia Adnyana, S.E., M.M., CHA., di Kantor Kadin Bali Jl. Mawar, Denpasar, Selasa (12/01/2021).

Ketut Swandi menyampaikan bahwa sport tourism sangat besar potensinya untuk Bali. Karena itu sudah saatnya Bali mengembangkan segmen sport tourism ini. Sementara Ketua Kadin Bali sangat mendukung ide ini agar pariwisata bergerak dan prestasi olah raga juga meningkat.

“Koni Bali dan Kadin Bali serta seluruh stakeholder merespon positif rencana pelaksaanaan sirkuit motor internasional di Bali bulan Juni 2021 dan Bali siap menjadi tuan rumah yang baik,” kata Ramia.

Tidak kali pertama Bali ditunjuk sebagai tuan rumah berbagai event internasional yang melibatkan banyak negara baik pertemuan maupun event olahraga. Bahkan tak sedikit agenda sport tourism akan digelar di Bali dalam waktu yang akan datang seperti Bali Beach Festival, kejuaraan motor sport, dan lainnya.

Bali juga telah beberapa kali sukses dalam penyelenggaraan sport tourism seperti Kejuaraan Dunia Tenis Wismilak, Bali 10K, Quicksilver Surfing Competition, dan event lainnya.

Semua hasil diskusi antara Ketua Umum IMI Pusat, Koni Bali dan Kadin Bali akan segera dilaporkan kepada Gubernur Bali Wayan Koster sebagai tindak lanjut pengembangan sport tourism di Bali kedepan agar sesuai visi Nangun Sat Kerti Lokha Bali.

“Kedepan kita harus memanfaatkan potensi pariwisata berkolaborasi dengan olahraga sehingga sport tourism di Bali bisa berkembang dan bisa menambah devisa daerah,” ujar praktisi pariwisata ini. (red)