Denpasar (Penabali.com) – PT PLN (Persero) memastikan sub sistem kelistrikan Bali dalam kondisi aman usai diguncang gempa berkekuatan magnitudo 5,8 yang berada di selatan Pulau Bali, Senin (22/08/2022) sore.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Bali, I Wayan Udayana, menegaskan tidak terdapat gangguan pasca gempa dan secara keseluruhan asset kelistrikan PLN dalam kondisi aman.
“Kami langsung melakukan koordinasi dengan seluruh personil di lapangan, dan secara keseluruhan baik pembangkitan, transmisi dan gardu induk serta jaringan distribusi kami dalam keadaan normal dan aman, sehingga pasokan listrik kepada pelanggan tidak ada yang terganggu,” ungkapnya.
Udayana memastikan jaringan kelistrikan yang dekat dengan pusat gempa juga tidak ada yang mengalami gangguan termasuk lokasi tempat kegiatan side event G20 yang sedang berlangsung tetap aman.
“Saat ini sedang berlangsung event Health Working Group di Hotel Hilton, dan telah dipastikan baik peralatan maupun personil pendukung semuanya aman tidak terkendala gempa, acara juga dapat berjalan tanpa gangguan listrik,” jelas Udayana.
Ia mengimbau kepada pelanggan untuk tetap tenang dan jika di wilayahnya mengalami gangguan kelistrikan agar dapat menghubungi PLN melalui pengaduan pada aplikasi PLN Mobile demi kemudahan pelayanan.
“Jika terdapat gangguan listrik di sisi pelanggan yang mengakibatkan pemadaman, itu bukanlah akibat dari gempa, oleh karena itu, silakan pelanggan menghubungi PLN melalui kanal-kanal pengaduan salah satunya melalui aplikasi PLN Mobile,” pungkasnya. (rls)