Penabali.com – Provinsi Bali menempati peringkat tertinggi dalam penerapan protokol kesehatan. Hal itu sesuai rapat dengan data yang disampaikan Kepala BNPB sekaligus Ketua Satgas Nasional Penanggulangan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo pada tanggal 5 Januari 2020 yang dihadiri Mendagri, Menkes, dan Gubernur se-Indonesia.
“Pencapaian kinerja yang baik ini berkat kerja keras dan kebersamaan semua pihak termasuk masyarakat Bali,” ujar Gubernur Bali Wayan Koster didampingi Kadiskes dan Kadishub Provinsi Bali dalam keterangan persnya kepada awak media di Gedung Gajah Jayasabha Denpasar, Selasa (05/01/2021) siang.
Lebih lanjut Gubernur Koster menjelaskan, penilaian positif Letjen TNI Doni Monardo kepada Provinsi Bali terinci terhadap kepatuhan memakai masker dengan persentase mencapai 96,47%, tertinggi di Indonesia. Dan kepatuhan menjaga jarak dan menghindari kerumunan dengan persentase mencapai 91,95%, juga tertinggi di Indonesia.
Pencapaian hasil dari penerapan protokol kesehatan tersebut terkorelasi dengan penambahan kasus baru yang cukup terkendali di Provinsi Bali yang rata-rata 98 orang per hari (data tanggal 4 Januari 2021), tingkat kesembuhan mencapai 90,96% dan merupakan tertinggi di Indonesia, serta tingkat kematian yang juga terkendali dan cenderung menurun, rata-rata kurang dari 5 orang per hari. Secara kumulatif mencapai 2,95% (data tanggal 4 Januari 2021).
“Pencapaian kinerja yang baik ini menunjukkan tingkat kepatuhan masyarakat yang dengan tertib, disiplin, dan penuh tanggungjawab dalam menerapkan protokol kesehatan sesuai arahan dan kebijakan pemerintah pusat serta pemerintah daerah,” jelas Gubernur Koster.
Dalam upaya mempercepat penanganan pandemi Covid-19 di Provinsi Bali, Gubernur Koster telah membuat kebijakan pengetatan penerapan protokol kesehatan krwat Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 3355 Tahun 2020 Tentang Protokol Tatanan Kehidupan Era Baru, dan Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 2021 Tahun 2020 Tentsng Pelaksanaan Kegiatan Masyarakat Selama Libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2021 Dalam Tatanan Kehidupan Era Baru di Provinsi Bali. (red)