7 orang pelanggan listrik PLN mengadu ke PLN. Ditemani Ombudsman RI, mereka mengeluhkan tagihan listriknya mengalami lonjakan. Keluhan pelanggan ini mewakili 3 laporan dimana 2 pengaduan di wilayah Bali selatan, dan satu pengaduan lagi di wikayah Bali timur.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bali Selatan, I Made Suamba menyampaikan secara langsung penjelasan hitungan tagihan listrik kepada perwakilan pelanggan yang hadir. Ia menerangkan tarif listrik tidak mengalami kenaikan.
“Pada pemakaian bulan sebelumnya, digunakan hitungan rata-rata. Ketika bulan April dilakukan pembacaan meter, terdapat selisih pemakaian bulan sebelumnya yang ditambahkan pada pemakaian April. Jumlah tagihan sudah disesuaikan”, jelas Suamba saat PLN melakukan pertemuan dengan perwakilan pelanggan dan Ombudsman RI di Kantor PLN ULP Denpasar, Rabu (13/05/2020).
Melalui diskusi dengan perwakilan pelanggan ini, PLN mendapat masukan dan mendengar langsung harapan dan keluhan yang disampaikan pelanggan.
“Kami berterima kasih pada perwakilan pelanggan. Masukan yang disampaikan akan menjadi bahan evaluasi ke depan”, ujar Suamba.
Untuk menjaga akurasi pembacaan meter pelanggan, PLN mengharapkan partisipasi aktif pelanggan untuk melakukan pencatatan meter mandiri melalui Whatsapp PLN 08122123123 setiap akhir bulan. Bagi pelanggan yang merasa mengalami kenaikan tagihan listrik dapat menyampaikan keluhan melalui Contact Center PLN 123.
Kepala Ombudsman RI Provinsi Bali Umar Ibnu Alkhatab menyampaikan sebelumnya pihak PLN telah menjelaskan secara langsung terkait banyaknya keluhan masyarakat mengenai tagihan listrik.
“Jumat lalu sudah dilakukan pertemuan. PLN berinisiatif untuk menjelaskan langsung kepada pelanggan melalui forum hari ini”, ungkap Umar.
Umar menambahkan pihaknya berharap permasalahan ini tidak terulang. Ia berharap, PLN terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Sementara itu perwakilan pelanggan menyampaikan apresiasi atas inisiatif PLN untuk mendengar langsung keluhan pelanggan.
“Setelah mendapat penjelasan, saya mengerti, paham dan bisa menerima kenapa tagihan listrik melonjak, sesuai dengan pemakaian. Terlebih ini bisa langsung berdiskusi”, kata Angga, salah satu perwakilan pelanggan. (red)