Tokoh masyarakat di Desa Sidakarya Kecamatan Denpasar Selatan, I Wayan Rena, SE., mengajak masyarakat untuk selalu menjaga kondusifitas lingkungan demi terciptanya keamanan, kenyamanan, dan kedamaian. Untuk itu, sinergitas antara semua elemen dan komponen di Desa Sidakarya harus terjalin kuat dan soliditas juga makin diperkuat.
“Kita perlu terus tingkatkan sinergi semua pihak dan personil, pecalang dan linmas bersama masyarakat sama-sama jaga keamanan Desa Sidakarya,” ujar Rena yang juga Calon Perbekel Desa Sidakarya periode 2019-2025, saat ditemui di Denpasar, Sabtu (5/10/2019).
Calon Perbekel nomor urut 1 ini mengatakan, Desa Sidakarya merupakan salah satu wilayah terpadat penduduk di Kota Denpasar. Dengan mobilitas penduduk yang tergolong tinggi itu, tentu dibutuhkan sinergitas semua pihak di desa dengan luas wilayah 3,89 km² ini. Terlebih Desa Sidakarya kini sedang menghadapi suksesi Perbekel dimana ada empat calon perbekel dan salah satunya adalah I Wayan Rena.
Untuk menjaga kondusifitas Pemilihan Perbekel (Pilkel) di Desa Sidakarya, elemen dan komponen masyarakat di Kecamatan Denpasar Selatan melakukan penandatangan kesepakatan damai Pilkel termasuk pengamanan Nataru 2019, bertempat di Hotel Sanur Paradise, Denpasar, Kamis (3/10/2019).
“Desa Sidakarya dan Kota Denpasar pada umumnya harus selalu kita jaga agar aman, dan damai,” ucap Rena yang punya motto, “Melayani dengan Baik”.
Tidak hanya menjaga keamanan, kenyamanan dan kedamaian, pria yang punya sederet penghargaan itu, juga bertekad membangun Desa Sidakarya yang sejalan dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang menjaga keharmonisan alam Bali khususnya Desa Sidakarya menuju terwujudnya Sidakara BERSEMI (Berbudaya, Sejahtera, Maju, Inovatif).
“Saya punya misi untuk menciptajan kondisi masyarakaf Desa Sidakarya yang tertib dan rukun dalam kehidupan bermasyarakat sekaligus berpegang teguh pada prinsip duduk sama rendah berdiri sama tinggi,” jelas pria yang dikenal dekat dengan warga ini.
Rena berharap, Desa Sidakarya semua elemen dan komponen bersatu padu, bekerjasama, gotong royong, segilik seguluk selunglung sabayantaka paras paros sar panaya dan punya komitmen untuk bersama-sama membangun Desa Sidakarya. Ia bahkan komitmen akan merangkul semua warga baik warga asli Sidakarya dan warga pendatang untuk bersama-sama membangun Desa Sidakarya yang BERSEMI.
“Saya siap melayani semua warga dengan baik, cepat, tuntas,” tegas Kepala Dusun Graha Santi periode 2004-2014 ini. (red)