Denpasar (Penabali.com) – Bertempat di Aula Kampus Universitas Warmadewa (Unwar), digelar acara Rapat Senat Terbuka dalam rangka Wisuda ke-68, Sabtu (29/01/2022).

“Mengingat ini masih pandemi jadi wisuda kami gelar terbatas dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Rektor Unwar, Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E.Sp.PARK., di kampus setempat, Jumat (28/01/2022).

Dalam wisuda kali ini, Unwar meluluskan 217 wisudawan yang terdiri dari FH 37 orang, FEB 139, FISIP 16, FS 10, FP 9, FTP 4, dan FKIK 2. Sampai saat wisuda ini, jumlah alumni Unwar sebanyak 36.006 orang.

Dari jumlah alumni tersebut, terhadap luaran bidang pendidikan 84,39% lulusan sudah mendapat pekerjaan dengan daya saing lulusan masa tunggu 4,08 bulan, kesesuaian bidang kerja 62,32%, dan rata-rata gaji Rp.3,027,000.

Melihat data itu, Rektor Unwar mengaku kecewa karena tak sedikit lulusan yang telah bekerja justru bidang kerjanya tidak sesuai dengan bidang keilmuan saat kuliah.

“Sebetulnya saya sedikit kecewa jadi yang kerja alumni kita hanya 62,32% yang sesuai bidang ilmunya itu artinya masih banyak yang mendapat pekerjaan di luar bidang ilmunya karena dengan asumsi bahwa mereka bekerja di bidang ilmu berarti kompetensi yang mereka dapatkan selama pendidikan benar-benar bisa dimanfaatkan meningkatkan kinerja,” jelas Prof. Widjana didampingi para Wakil Rektor, dan Ketua Panitia Wisuda, dalam keterangan persnya dihadapan awak media.

Prof. Widjana mengatakan, para lulusan Unwar dituntut meningkatkan kreatifitas baik itu menjadi wirausaha ataupun menangkap peluang pekerjaan yang sesuai dengan bidang keilmuannya. Sebagai alumni nuga harus mampu mrmbangun jaringan yang seluas-luasnya karena dengan begitu akan mendapat banyak informasi sebagai peluang untuk mengembangkan diri dan membuka wawasan sebagai lulusan pendidikan tinggi.

Untuk meningkatkan daya saing, secara internal Unwar terus berupaya untuk meningkatkan mutu pembelajaran, meningkatkan kualitas instrumen input, proses, dan output dengan tujuan agar lulusan lebih kompetitif memenangkan persaingan di tengah masyarakat. (red)