Categories Hukum Nasional

Pelatihan MOC Tingkatkan Kemampuan Personel TNI Sebagai Alat Negara di Bidang Pertahanan

(Puspen TNI). Wakapuspen TNI Laksma TNI Tunggul Suropati, S.E., M.Tr. (Han) mewakili Kapuspen TNI Mayjen TNI Sisriadi, membuka pelatihan Media Operations Course (MOC) yang diikuti perwakilan dari Mabes TNI dan tiga Angkatan, bertempat di Balai Wartawan, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (25/3/2019).

Dalam sambutan Kapuspen TNI yang dibacakan Wakapuspen TNI mengatakan, pelatihan Media Operations Course (MOC) bertujuan untuk menyamakan pemahaman tentang peran dan fungsi penerangan secara komprehensif, karena media operations merupakan strategi komunikasi dalam menjaga hubungan dengan media massa yang merupakan sarana publik yang dapat digunakan untuk membangun reputasi TNI.

Dinamika perkembangan lingkungan global yang diwarnai dengan pesatnya perkembangan teknologi komunikasi serta informasi, menuntut semua pihak untuk senantiasa mampu mencermati dan menyesuaikan dengan perkembangan tersebut, melalui peningkatan kemampuan serta kualitas kinerja di tengah arus perubahan yang terjadi.

“Perkembangan ini tidak saja mempengaruhi dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara, tetapi juga mempengaruhi dinamika pelaksanaan tugas TNI sebagai alat negara di bidang pertahanan”, ujarnya.

Menurut Mayjen TNI Sisriadi, sudah seharusnya para personel bidang penerangan di lingkungan TNI untuk senantiasa menyelaraskan kemampuan dengan tuntutan lingkungan dan kebutuhan organisasi, agar eksistensi dan citra posistif TNI tetap dapat terus dipertahankan serta ditingkatkan.

Melalui pelatihan MOC yang diselenggarakan Puspen TNI dan Kedutaan Besar Inggris, diharapkan memperoleh pemahaman dan kecakapan praktis di bidang media operations dan ilmu public relations untuk meningkatkan profesionalitas perwira penerangan.

Pada kesempatan yang sama, perwakilan dari Kedutaan Inggris Group Captain Michael Longstaff mengatakan, berkaca dari cepatnya perubahan yang terjadi di dunia saat ini, maka diharapkan pelatihan MOC dapat meningkatkan kemampuan para peserta kegiatan dalam mengolah suatu data yang akan disajikan ke media. (red)