Denpasar (Penabali.com) – Yayasan Puri Kauhan Ubud meluncurkan Buku Biografi Almarhum Tjokorda Raka Sukawati, yang merupakan Penemu Teknik Kontruksi Jalan Layang Sosrobahu.

Peluncuran buku yang bertajuk “Melangkah Tanpa Lelah” tersebut, dilaksanakan di Aula Pascasarjana Kampus Sudrirman Denpasar, Rabu (15/12/2021).  Turut hadir dalam acara ini  Wakil Gubernur Bali, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Informasi, Dekan Fakultas Teknik, Rektor Unud Periode 2017-2021, para penglingsir Puri Agung Ubud, para rektor perguruan tinggi negeri dan swasta di Bali, para narasumber serta undangan lainnya.

Ketua Yayasan Puri Kauhan Ubud yang juga Koordinator Staf Khusus Presiden Republik Indonesia, Anak Agung Ngurah Ari Dwipayana, menyampaikan bahwa ini peluncuran buku yang kedua setelah peluncuran pada tanggal 9 Desember yang lalu di Perpustakaan Nasional Jakarta.

Buku ini mengulas tentang Almarhum Tjokorda Raka Sukawati yang ditemui oleh Prof. Ida Bagus Mantra dan mengajak beliau untuk mendirikan Fakultas Teknik di Universitas Udayana. Pada saat itu beliau menjadi Kepala Proyek Bandara I Gusti Ngurah Rai, dan akhirnya gagasan besar itu tercapai untuk mendirikan Fakultas Teknik pada tanggal 20 Oktober 1965, dengan jurusan pertama yaitu Teknik Arsitektur dimana dekan pertama yaitu Prof. Ida Bagus Mantra.

Fakultas Teknik akhirnya berkembang dengan dua jurusan, dan di tahun 1967 almarhum diberikan kepercayaan untuk menjadi Dekan Fakultas Teknik Universitas Udayana.

Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Informasi, Prof. Dr. dr. I Putu Gede Adiatmika, M.Kes., dalam sambutannya menyampaikan sosok legendaris dalam buku ini yaitu Tjokorda Raka Sukawati merupakan tokoh inovator, penemu teknik kontruksi jalan layang sosrobahu. Jejak langkah beliau dalam mengabdi kepada bangsa dan negara serta upaya beliau menemukan teknik konstruksi menjadi inspirasi bagi bangsa ini khususnya para insan perguruan tinggi.

Dipilihnya Universits Udayana sebagai tempat peluncuran buku ini menunjukkan bagaimana gagasan Tjokorda Raka Sukawati hendaknya menjadi inspirasi bagi semua orang.

“Bagaimana inovasi itu diciptakan, tahapan yang dilalui, hingga dapat diterapkan dan kemudian dilakukan transfer of technology kepada pengguna menjadi suatu teknologi yang telah diakui secara akademis, teknis, kekayaan intelektual dan implementasi bagi pembangunan, khususnya dalam teknologi kontruksi jalan dan akhirnya menyebar ke berbagai negara,” ulas Prof. Adiatmika.

Atas nama Universitas Udayana, Prof. Adiatmika menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Almarhum Tjokorda Raka Sukawati dan keluarga besar, serta terima kasih pula kepada Anak Agung Gusti Ngurah Ari Dwipayana karena telah menjadikan Universits Udayana sebagai bagian penting dalam proses peluncuran buku sekaligus menjadi pemicu kepada sivitas akademika untuk terus berkarya dalam pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. (rls)