Categories Berita Denpasar

Peringatan Hari Jadi ke-63 Provinsi Bali, Gubernur Koster Ajak Masyarakat Lebih Disiplin dan Bertanggungjawab Jalankan Prokes

Denpasar (Penabali.com) – Pemerintah Provinsi Bali melaksanakan Apel Peringatan Hari Jadi ke-63 Provinsi Bali tahun 2021. Namun karena dalam kondisi pandemi Covid-19, Apel dilaksanakan secara hybrid (luring dan daring), Sabtu (14/08/2021).

Bertindak selaku Inspektur Upacara Gubernur Bali Wayan Koster dari Gedung Gajah, Jayasabha dan diikuti oleh peserta upacara dari Lapangan Kantor Gubernur Bali.

Dalam pidatonya, Gubernur Koster mengucap rasa syukur bahwa dimasa pandemi Covid-19 yang masih melanda, namun capaian dan prioritas pembangunan daerah Bali tetap dapat berjalan sesuai rencana. Pencapaian program prioritas sebagai implementasi regulasi strategis yang telah diundangkan diantaranya berupa penguatan desa adat, penggunaan aksara dan bahasa Bali, penggunaan busana adat Bali, penyelenggaraan Bulan Bahasa Bali, Bulan Bung Karno, Festival Seni Bali Jani, pembatasan timbulan sampah plastik sekali pakai, Jaminan Kesehatan Krama Bali Sejahtera, pemasaran dan pemanfaatan produk pertanian, perikanan, dan industri lokal Bali, serta tata kelola minuman fermentasi destilasi khas Bali.

Sampai saat ini sebanyak 40 regulasi strategis pembangunan daerah Bali telah diundangkan. Regulasi tersebut terdiri atas 15 Peraturan Daerah Provinsi Bali dan 25 Peraturan Gubernur Bali, merupakan landasan hukum yang sangat strategis dan fundamental dalam pelaksanaan pembangunan menuju Bali Era Baru sesuai dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali, jelas Gubernur Koster.

Selain itu, orang nomor satu di Pemprov Bali ini juga memaparkan bahwa pembangunan infrastruktur prioritas yang telah terealisasi, antara lain 1). Pembangunan ruas jalan singkat (shortcut) Singaraja-Mengwitani; 2). Pembangunan pelabuhan segitiga Sanur, Nusa Penida, dan Nusa Ceningan; 3). Normalisasi Tukad Unda; 4). Penataan dan pengembangan Pelabuhan Benoa; serta 5). Pembangunan 10 SMA/SMK Negeri baru di Denpasar, Badung, Karangasem, dan Gianyar.

Sedangkan pembangunan infrastruktur monumental yang sedang dalam proses pembangunan, yaitu Pembangunan Pelindungan Kawasan Suci Pura Agung Besakih, Karangasem dan Pembangunan Kawasan Pusat Kebudayaan Bali di Kabupaten Klungkung.

Dua program pembangunan penting ini, titiang dedikasikan untuk memuliakan keluhuran dan kesucian adat, agama, tradisi, seni, budaya, serta kearifan lokal Bali, kata Koster yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali.

Gubernur Koster yang menggunakan busana adat Bali dalam Apel Peringatan Hari Jadi ke-63 Provinsi Bali, lebih lanjut menyampaikan di masa pandemi Covid-19 yang masih terjadi dan munculnya varian baru, mengajak masyarakat untuk saling mengingatkan, saling menjaga, dan saling melindungi dengan lebih disiplin dan penuh rasa tanggung jawab melaksanakan protokol tatanan kehidupan era baru, yaitu selalu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjaga imun, mengurangi bepergian, dan menaati peraturan pemerintah.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan yang sudah berjuang tidak kenal lelah dalam menangani pandemi ini, saya harap semangat juang yang tak kenal lelah dapat terus dikobarkan, sehingga masyarakat dapat tertangani dengan baik dan semoga kita segera terbebas dari pandemi ini,” harap gubernur kelahiran Desa Sembiran, Buleleng ini.

Gubernur Koster juga mengajak bupati/wali kota se-Bali dan semeton krama Bali bersama-sama untuk solid bergerak mewujudkan kesejahteraan dan kebahagiaan krama Bali secara sekala dan niskala yang sejalan dengan tema Hari Jadi ke-63 Provinsi Bali, yaitu Tumbuh dan Bangkit dalam Tatanan Bali Era Baru Sesuai Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali.

“Titiang juga mengajak bupati/wali kota se-Bali untuk selalu bersama-sama membangun Bali dalam satu kesatuan wilayah, satu pulau, satu pola, dan satu tata kelola dengan menghilangkan egoisme sektoral dan wilayah. Kita mesti senantiasa bersatu padu, bersinergi dengan seluruh krama Bali untuk nindihin gumi Bali,” ucapnya.

Di akhir Apel, Gubernur Koster menyerahkan piagam penghargaan berupa Piagam Penghargaan Dharma Kusuma untuk pihak yang berprestasi atau berkontribusi dalam pemajuan kebudayaan; Pemenang Lomba Desa Keluharan Tingkat Provinsi Bali Tahun 2021; Pemenang Lomba Teknologi Tepat Guna Tingkat Provinsi Bali Tahun 2021; Penghargaan Adhyasta Prajaniti Tahun 2021; dan penghargaan kepada Pendonor Darah Sukarela lebih dari 100 kali. (rls)