Buleleng (Penabali.com) – Pemkab Buleleng bersinergi dengan Kodim 1609/Buleleng menyalurkan bantuan kepada pedagang kaki lima (PKL) dan warung kecil.
Kegiatan penyerahan bantuan yang bertempat di Markas Kodim 1609/Buleleng, Kamis (14/10/2021) itu sasarannya adalah penerima bantuan yang belum tersentuh pemerintah daerah maupun Pemerintah Pusat. Pendataan sasaran yang diberikan bantuan telah melalui identifikasi dan verifikasi ketat.
Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, yang hadir untuk menyerahkan bantuan mengatakan tujuan penyerahan bantuan ini adalah mendukung para pedagang memperkuat permodalan sekaligus mengantisipasi dampak yang dihadapi akibat Covid-19.
“Kami mengapresiasi Kodim 1609/Buleleng yang telah melakukan verifikasi data para penerima bantuan khususnya PKL dan warung,” ucapnya.
Sementara terkait dengan prosedurnya, Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf. Muhammad Windra Listrianto menjelaskan, penerima bantuan pada hari pertama ini berjumlah 250 orang dari yang ditargetkan sebanyak 3.500 orang. Tiap penerima memperoleh Rp.1,200,000. Sebelumnya, TNI sudah menyalurkan bantuan berupa sembako yang menyasar masyarakat yang belum menerima bantuan.
“Kita harus mendapatkan penerima bantuan yang memang belum pernah menerima bantuan sama sekali, sehingga tidak ada yang dobel. Ini makanya kita menggunakan aplikasi dengan memasukkan data dari NIK penerima bantuan,” jelasnya. (rls)