Buleleng (Penabali.com) – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Buleleng memprioritaskan tahun 2022 untuk memperbaiki infrastruktur ruas jalan di beberapa wilayah di Buleleng.
Hal itu penting dilakukan mengingat aktifitas lalu lintas di Buleleng saat ini sangat padat dan juga keadaan jalan yang sudah mengalami kerusakan.
Kepala Dinas PUTR Buleleng, I Putu Adiptha Ekaputra, mengatakan salah satu program perbaikan jalan akan dilakukan di Jalan Srikandi sampai pertigaan Desa Sambangan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp.5,1 miliar. Mengingat Jalan Srikandi adalah salah satu akses jalan penghubung dari Sangket ke Kota, disamping itu keadaan jalan yang sempit dan padat serta kondisinya sudah rusak parah.
“Kami sudah siapkan dokumennya. Februari akan lelang, dan Maret kemungkinan sudah ada pemenang tender dan bisa secepatkan dikerjakan. Kurang lebih 4 bulan akan selesai,” ucapnya.
Secara teknis dijelaskan, nantinya di Jalan Srikandi akan dilakukan pelebaran jalan sekaligus hotmixnya dan juga akan dilakukan pembetonan di pinggir trotoar untuk memperkuat jalan. Disamping itu saluran airnya juga akan diperbaiki.
Selain di Jalan Srikandi, pihaknya juga akan memperbaiki ruas jalan secara bertahap di jalan Pura Segara Rupek melalui dana APBD dan bantuan BKK Provinsi Bali secara bertahap. Untuk dana BKK Provinsi nanti akan digunakan untuk paping agar lebih awet, mudah perawatan dan ramah lingkungan dengan anggaran Rp.4,8 miliar.
Kadis Adipta menjelaskan, mengingat panjang jalan Pura Segara Rupek mencapai 15 km, program ini akan dilakukan secara bertahap.
“Tahun ini baru akan terealisasi 6 km saja, sisanya akan dilakukan secara bertahap,” ungkapnya.
Untuk diketahui, perbaikan ruas jalan melalui DAK dengan jumlah Rp.6,3 miliar akan dilakukan juga di sepanjang jalan Pejarakan-Batuampar dan Pejarakan-Pemandian dengan panjang jalan 3,6 km.
Sedangkan untuk dana APBD akan dilakukan perbaikan ruas jalan di perbatasan Selat-Asah Gobleg akan dilakukan pemasangan beton di beberapa titik bahu jalan dengan anggaran Rp.1 miliar dan untuk ruas jalan Anturan Pura Dalem akan dihotmix sepanjang 1,5 km dengan anggaran Rp.1,2 miliar.
Semua program kegiatan ini akan dilakukan pada triwulan pertama. “Astunkara bulan Februari lelang dan pekerjaan bisa dilaksanakan pada triwulan pertama ini,” harapnya. (rls)