Badung (Penabali.com) – Kodam IX/Udayana punya cara unik yakni Tradisi Tepung Tawar, ketika menyambut kehadiran Panglima Kodam (Pangdam) yang baru.
Tradisi Tepung Tawar ini pun kembali dilakukan saat menyambut Pangdam IX/Udayana yang baru, Mayor Jenderal TNI Harfendi, S.IP., M.Sc. Ketika menginjakkan kakinya di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Mayjen TNI Harfendi didampingi Ketua Persit KCK PD IX/Udayana, Ny. Tika Herfendi, Selasa (22/8/2023).
Acara tradisi yang dipimpin Kasdam IX/Udayana, Brigjen TNI Sachono, S.H., M.Si., M.Tr.(Han)., dihadiri Wakapolda Bali, Irdam IX/Udayana, Kapoksahli Pangdam IX/Udayana, para Danrem jajaran Kodam IX/Udayana, Kabinda Bali, Asrendam IX/Udayana, para Asisten Kasdam IX/Udayana, Danlanud I Gusti Ngurah Rai, Danlanal Denpasar dan para Dan/Kabalakdam Udayana masing-masing didampingi istri serta undangan lainnya.
Acara penyambutan tradisi tepung tawar tersebut, mengandung makna sebagai penolak segala rintangan dan bala bencana, serta mensucikan secara lahir batin. Harapannya, sebagai pejabat baru dalam mengemban tugas di Kodam IX/Udayana terhindar dari segala rintangan, gangguan, mara bahaya dan selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa.
Dalam pelaksanaannya, prosesi tepung tawar diawali dengan Pangdam IX/Udayana didampingi Ketua Persit KCK PD IX/Udayana mengambil tempat di antara Payung Agung, disambut dengan tarian penyambutan selamat datang dengan keindahan gerak para penari menggambarkan kegembiraan dan rasa bangga menyambut Pimpinan Kodam IX/Udayana dan para tamu yang hadir.
Selanjutnya, Kasdam IX/Udayana memasangkan Ikat Kepala khas Bali (Udeng) dan mengalungkan bunga kepada Pangdam IX/Udayana. Udeng atau destar dinilai sebagai simbol dari ngiket manah atau pemusatan pikiran.
Sedangkan, Ketua Persit KCK PD IX/Udayana, Ny. Tika Harfendi, menerima pemasangan selendang khas Bali dan Hand Bouquet oleh Wakil Ketua Persit KCK PD IX/Udayana, Ny. Lusi Sachono. (rls)