Jawa Timur (Penabali.com) – Forkopimda Jawa Timur menggelar rapat koordinasi (Rakor) Angkutan Lebaran Tahun 2022 Provinsi Jawa Timur, dilaksanakan di Hotel kawasan Kota Wisata Batu, Sabtu (23/4/2022).
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V/Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta, memimpin Rakor Angkutan Lebaran Tahun 2022 Provinsi Jawa Timur bersama seluruh Kapolres/Kapolresta dan Dandim se-Jatim.
Kegiatan diawali pemberian santunan dan bingkisan kepada anak yatim dilanjutkan pengarahan Forkopimda Jatim kepada peserta rapat koordinasi.
Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto dalam arahannya menyampaikan agar meningkatkan kewaspadaan kendaraan yang akan digunakan dalam perjalanan mudik.
“Antisipasi giat mudik Lebaran tahun 2022 yakni kesiapan kendaraan dan keamanan rumah yang ditinggal,” ucap Pangkoarmada II.
Sementara itu, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta dalam arahannya mengatakan, untuk melakukan upaya percepatan vaksinasi yakni pembentukan gerai gerai vaksinasi, vaksinasi door to door dan vaksinasi pelayanan Polri.
“Agar menghimbau calon pemudik untuk mudik menggunakan transportasi umum dan tidak menggunakan kendaraan pribadi, guna mengantisipasi lonjakan kendaraan,” imbau Kapolda Jatim.
Lebih lanjut, Kapolda menambahkan, agar para Kasatwil dihimbau untuk melaksanakan rekayasa lalu lintas di lokasi wisata wilayah masing-masing apabila diperlukan untuk mengurangi mobilitas dan kepadatan.
“Perlu adanya kerjasama seluruh stakeholder terkait agar dapat mewujudkan mudik aman dan sehat” ujar Irjen Pol. Nico Afinta.
Pangdam V/Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto dalam arahannya menyampaikan, untuk melaksanakan tugas sesuai tupoksi masing-masing untuk menjamin keamanan, keselamatan, dan kenyamanan masyarakat yang mudik.
“Laksanakan sosialisasi secara terus menerus kepada masyarakat tentang aturan dan kebijakan terkait pengendalian arus mudik,” kata Pangdam.
“Setiap unsur pimpinan lakukan pengawasan dan evaluasi serta koordinasi dan komunikasi dengan seluruh instansi terkait,” lanjutnya.
Terakhir, arahan dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan kesiapsiagaan harus lebih ditingkatkan terkait pengecekan vaksinasi yang sudah diterima oleh masyarakat.
“Target vaksinasi booster agar terus diakselerasi dengan tetap melaksanakan vaksin baik di siang hari maupun setelah sholat tarawih,” tegas Gubernur.
Khofifah juga menyampaikan untuk mengantisipasi isu permasalahan, seperti bencana alam, kemacetan, lonjakan kunjungan wisatawan, kesiapan moda angkutan, kerusakan jalan dan jembatan, serta antisipasi lonjakan Covid-19 pasca liburan untuk kesiapan fasilitas pelayanan kesehatan dalam menghadapi arus mudik.
“Masing-masing akan terus kita lakukan koordinasi baik secara vertikal maupun horizontal. Kita berharap bahwa mudik lebaran kali ini dan baliknya dalam keadaan aman dan sehat,” pungkasnya Gubernur Jatim dalam Rakor Angkutan Lebaran Tahun 2022 Provinsi Jawa Timur. (rls)