Buleleng (Penabali.com) – Direktur RSUD Kabupaten Buleleng, dr. Putu Arya Nugraha, Sp.PD., mengatakan demi memfasilitasi pasien gagal ginjal, RSUD Kabupaten Buleleng menambah Gedung Fasilitas Cuci Darah atau Hemodyalisis (HD).
Terkait kelebihannya, Arya menjelaskan selain kapasitasnya yang lebih banyak, Gedung HD yang baru juga memiliki fasilitas isolasi bagi pasien HD yang terkonfirmasi Covid-19.
“Masing-masing gedung punya kapasitas sebanyak 30 bed. Dibanding yang kita miliki sekarang itu 28 bed,” katanya.
Arya menambahkan setelah sarana dan prasarana telah siap semua, fasilitas HD akan dipindahkan ke gedung baru, dan ruangan HD yang lama akan dialokasikan untuk fasilitas lain.
“Sehingga pelayanan berjalan, keselamatan pasien dan Nakes juga terjamin,” tegasnya.
Arya menjelaskan, 2 Gedung HD tersebut sudah selesai pembangunannya dan merupakan hibah dari rekanan penyedia sarana HD. Sarana HD tersebut digunakan untuk melayani masyarakat yang mengalami gangguan ginjal.
Melalui pembangunan fasilitas HD baru itu, Arya berharap masyarakat dapat mengakses pelayanan HD lebih baik lagi. (rls)