Categories Berita Nasional

Resmikan Monumen Pesawat MiG-17 Fresco, Panglima TNI: Bangsa yang Besar, Bangsa yang Menghargai Jasa Pahlawannya

(Puspen TNI). Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. meresmikan Monumen Pesawat MiG-17 Fresco yang berada di Kompleks Alun-Alun Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (6/4).

Mengawali sambutannya, Panglima TNI mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Bupati dan seluruh masyarakat Kabupaten Banyumas, serta berbagai pihak atas dukungan yang diberikan dalam pembangunan Monumen Pesawat MiG-17 Fresco, sehingga pembangunan ini dapat berjalan lancar dan diselesaikan dengan baik.

“Ini adalah bukti bahwa kita sebagai bangsa yang besar, senantiasa menghargai jasa para pahlawan yang telah berjuang bagi kemerdekaan Indonesia,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan, sekarang ini Alun-Alun Banyumas telah memiliki sebuah pesawat legendaris milik TNI AU yaitu MiG-17 Fresco. “Pesawat asal Rusia ini, pernah digunakan TNI AU pada tahun 1960-1969,” ungkapnya.

Panglima TNI juga mengatakan, Pesawat MiG-17 Fresco ini sangat berjasa bagi Republik Indonesia, khususnya saat pembebasan Irian Barat dari tangan Belanda. “Saat itu, Pesawat MiG 17 inilah yang diantaranya membuat Belanda memperhitungkan kekuatan Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI), yang berada pada urutan keempat dunia waktu itu,” jelasnya.

“Semoga dengan kehadiran Pesawat MiG-17 Fresco ini dapat meningkatkan kebanggaan masyarakat akan TNI, khususnya TNI AU dan menumbuhkan kecintaan kepada tanah air serta semangat kejuangan kita semua,” ujarnya sembari berharap pesawat ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda bangsa, untuk menjadi penjelajah dan pelindung angkasa nusantara.

Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya Wakapolri, Komjen Pol. Drs. Ari Dono Sukmanto S.H., Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Drs. Condro Kirono, M.M., M.Hum., Aslog Panglima TNI Marsda TNI Kukuh Sudibyanto, Kapusbintal TNI Laksma TNI Budi Siswanto, S.T., M.A.P., dan Bupati Banyumas Ir. H. Achmad Husein. (red)