Buleleng (Penabali.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng sangat komitmen menjaga kekhidmatan suasana Nyepi Tahun Caka 1945 pada 22 Maret 2023.
Salah satu wujud komitmennya itu ditunjukkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Buleleng yang melakukan pemadaman Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) dibantu dengan 25 petugas yang siaga menyebar di berbagai wilayah Kabupaten Buleleng untuk mendukung lancarnya pelaksanaan Catur Brata Penyepian.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Buleleng Gede Gunawan, mengatakan petugas LPJU akan mematikan lampu traffic light, lampu penerangan jalan non kwh maupun kwh, serta lampu tenaga surya. Adapun jumlah titik LPJU yang ada di Kabupaten Buleleng dengan total 16.230 titik. Diantaranya lampu yang ber-kWh langsung sebanyak 354 ID kWh yang dimatikan secara manual dengan perhitungan per ID kWh memiliki daya antara 5500 kWh – 7700 kWh, yang mana dengan total daya tersebut minimal dapat melayani antara 45 titik lampu hingga 64 titik lampu dengan daya beban per lampu sebesar 120 watt.
Kemudian 210 titik untuk lampu tenaga surya, dan sisanya adalah lampu non kWh yang perlu dimatikan dengan
bantuan dari masyarakat baik itu yang dipasang sendiri maupun usaha desa. Selain LPJU, sebanyak 15 titik lampu traffic light juga akan dimatikan setelah malam pengerupukan
“Kami akan mematikan LPJU dan traffic light sekitar pukul 22.00 – 23.00 Wita, dan menghidupkan kembali pada saat ngembak geni pagi pukul 07.00. Selain itu, untuk pemadaman lampu non kWh sudah bersurat kepada seluruh perangkat desa dan kelurahan yang akan dipantau langsung oleh tim kita di lapangan,” jelasnya.
Kadis Gunawan menambahkan, jika nanti apabila ada suatu kejadian LPJU yang masih hidup, Dishub sudah berkoordinasi dengan PLN terkait pinjam pakai motor listrik untuk peninjauan lapangan dan MDA Kabupaten Buleleng terhadap permohonan dispensasi petugas lapangan.
Gunawan menghimbau jika masyarakat menemukan masih ada LPJU yang menyala di sekitar lingkungannya, dapat melaporkan ke call center Dishub yang dikoordinir oleh Sutawan dengan nomer ponsel 081804292676.
“Kami sudah berusaha untuk memfasilitasi Catur Brata Penyepian yaitu Amati Geni dengan mematikan lampu demi menjaga pelaksanaan Nyepi yang kusyuk dan khidmat,” tutupnya. (rls)